Penjelasan Ending Nosferatu (2025)

Jakarta, detikai.com --

Artikel ini mengandung spoiler/beberan.

Nosferatu menjadi perbincangan di kalangan fans movie horor. Film ini merupakan garapan ulang dari movie klasik Nosferatu: A Symphony of Horror (1922).

Namun kali ini, Nosferatu (2025) digarap dan ditulis oleh Robert Eggers dan menampilkan Bill Skarsgard, Nicholas Hoult, dan Lily-Rose Depp.

Berikut penjelasan ending Nosferatu.

Nosferatu mengisahkan penduduk Wisburg semakin dilanda pandemi mematikan nan membunuh semakin banyak warga. Hal ini dikarenakan keberadaan Count Orlok nan datang dan menetap di kota tersebut.

Saat tiba, Count Orlok mendatangi Ellen dan menagih janji mereka di masa lalu. Dahulu kala, Ellen nan tetap muda dan kesepian, memanjatkan angan kepada siapa pun nan bisa menemaninya.

Ellen muda pun sempat didatangi oleh Count Orlok dan bertemu. Ellen juga sempat berjanji kepada Count Orlok untuk suatu saat kelak mereka bakal bersama. Janji itu pula nan menjadi kutukan bagi Ellen.

Namun sekarang Ellen tak mau menepati janjinya dulu dengan Count Orlok lantaran sudah berbareng dengan Thomas Hutter. Marah, Count Orlok pun memberikan waktu tiga malam kepada Ellen untuk menyerahkan dirinya.

Wabah nan melanda Kota Wisburg adalah karena malam kedua dari nan dijanjikan Count Orlok, ialah banyak orang di sekeliling Ellen bakal meninggal. Di antaranya adalah sahabat Ellen, Anna Harding, berbareng anak-anaknya.

Ellen nan merasa terjepit, kemudian menyepakati rencana dengan Prof Albin Eberhart von Franz, untuk membunuh Count Orlok. Keduanya juga mengerti bahwa Count Orlok hanya bisa meninggal dengan sinar mentari dan dia bakal datang dengan sukarela jika dipanggil Ellen.

Untuk menjalankan rencana itu, mereka mesti membohongi Thomas Hutter lantaran dia pasti tak bakal merelakan istrinya menyerahkan diri kepada Count Orlok. Di sisi lain, Ellen juga paham, dia kudu menyerahkan nyawanya demi bisa membunuh Count Orlok.

Setelah melepas Thomas dalam 'perburuan' berbareng Prof Albin, Ellen pun mempersiapkan diri termasuk membuka semua jendela nan ada di sisi timur. Ketika sudah menjelang tengah malam pada malam ketiga, Ellen pun memanggil Count Orlok untuk datang ke kamarnya.

Sementara itu, Thomas nan mengetahui bahwa dia dikelabui, segera kembali ke rumah untuk menyelamatkan Ellen. Alih-alih mencegah, Prof Albin membiarkan Thomas dan lanjut menghancurkan peti Count Orlok agar monster itu tak lagi punya tempat berlindung dan memulihkan tenaga.

Count Orlok tiba di bilik Ellen. Ellen pun menyerahkan dirinya kepada Count Orlok untuk kedua tubuh mereka bisa menyatu. Saat berasosiasi badan tersebut, Count Orlok sesekali menghisap darah Ellen.

Hubungan keduanya berjalan hingga fajar menyingsing. Saat Count Orlok sadar bahwa mentari bakal muncul dan mulai beranjak, Ellen nan tengah kritis menghabiskan tenaganya untuk merayu dan mencegah Count Orlok pergi.

Di pelukan Ellen, Count Orlok nan berbentuk monster terpapar sinar mentari dan membikin dirinya mati, mengeluarkan seluruh darah nan dia telan, seiring dengan Ellen nan tak lagi sanggup bertahan.

Keduanya pun meninggal dengan siraman sinar mentari saat Thomas Hutter masuk ke bilik tersebut.

Kenapa Count Orlok mengincar Ellen?

Count Orlok mengincar Ellen lantaran keduanya sudah mengikat janji semasa Ellen tetap muda. Janji tersebut menyebabkan Ellen menjadi 'pengantin' bagi makhluk gaib tersebut, nan membikin ada ikatan bentuk dan emosional di antara mereka.

Lanjut ke sebelah...

[Gambas:Video CNN]