Pbsi Komentari Hasil Undian Piala Sudirman 2025

Sedang Trending 21 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Kabid Binpres PP PBSI Eng Hian menyebut hasil undian Piala Sudirman 2025 cukup ketat bagi Tim Indonesia. Meski begitu, tim Merah-Putih diharapkan tetap berjuang maksimal.

Turnamen beregu campuran bergengsi Piala Sudirman 2025 bakal berjalan di Xiamen, China, pada 27 April hingga 4 Mei 2025. Badminton World Federation (BWF) secara resmi telah menggelar undian bagi 16 tim nan bakal tampil di kejuaraan tersebut.

Indonesia berada di Grup D lantaran menjadi unggulan kedua. Fajar Alfian dan kawan-kawan tergabung berbareng Denmark, India dan Inggris.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan undian nan ketat tentunya konsentrasi tim Indonesia justru kudu berada pada persiapan tim nan maksimal. Seperti kita ketahui berbareng kejuaraan beregu ini berbeda dengan kejuaraan perorangan," kata Eng Hian menyoal hasil undian Piala Sudirman, dalam keterangan tertulisnya.

"Jadi persiapan secara tim berada dalam konsentrasi utama selain persiapan perseorangan nan sudah biasa dilakukan oleh tiap sektor."

Grup D dianggap sebagai grup nan paling kompetitif lantaran diisi oleh negara-negara dengan tradisi bulu tangkis nan kuat. Indonesia sebagai unggulan kedua kudu tampil maksimal untuk bisa lolos Grup.

"Peluang untuk lolos grup sangat terbuka tetapi tentu persiapan tetap menjadi kunci utama. Untuk kriteria pemain nan bakal masuk tim adalah nan kondisinya paling siap secara teknik, bentuk dan mental. Kemungkinan untuk memasukkan pemain muda juga ada, kita juga kudu mempersiapkan investasi atlet untuk regenerasi ke depannya," ujar pembimbing eks dobel putri tersebut.

Indonesia terakhir kali merebut Piala Sudirman pada tahun 1989 alias tepatnya saat kejuaraan beregu campuran terbesar di bumi itu pertama kali diselenggarakan di Istora Senayan Jakarta.

Setelah itu pencapaian terbaik Indonesia menjadi runner up sebanyak enam kali pada 1991, 1993, 1995, 2001, 2005, dan 2007 dan menjadi semifinalis sebanyak tujuh kali.

(mcy/adp)

Selengkapnya