Paus Fransiskus Dimakamkan Hari Ini Di Basilika Santa Maria Maggiore

Sedang Trending 2 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Sabtu, 26 Apr 2025 12:50 WIB

Jakarta, detikai.com --

Mendiang pemimpin gereja Katolik bumi sekaligus kepala negara Vatikan, Paus Fransiskus, bakal dimakamkan hari ini, Sabtu (26/4) di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma, Italia.

Pemakaman bakal dimulai pukul 10.00 waktu setempat alias 15.00 WIB. Sekitar 250 kardinal, uskup, pastor, biarawan dan biarawati bakal menghadiri misa pemakaman Paus Fransiskus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Paus bakal dimakamkan secara sederhana dengan makam marmer nan sederhana pula sesuai wasiat nan ditulis pada 2023 lalu.

Makam marmer itu tampak dengan nuansa krem. Makam terletak di dekat Altar Santo Fransiskus di ceruk lorong samping antara Kapel Pauline dan Kapel Sforza.

Nantinya di batu nisan hanya bakal memuat tulisan "Franciscus" dengan replika salib di dinding. Marmer tersebut diambil dari wilayah barat laut Italia, Liguria nan merupakan rumah leluhur mendiang pemimpin gereja Katolik ini.

Imam Besar Basilika, Kardinal Rolandas Makrickas, mengungkapkan Fransiskus mau dimakamkan di makam nan terbuat dari "batu Liguria, tanah leluhurnya."

Santa Maria Maggiore punya kenangan sendiri bagi Paus Fransiskus. Ia mengabdikan diri untuk memuja Perawan Maria dan selalu meluangkan waktu untuk bermohon di gereja itu sebelum hingga setelah perjalanan dari luar negeri.

Paus Fransiskus meninggal pada 21 April lantaran stroke, henti jantung, hingga koma. Sebelum itu, tepatnya pada pertengahan Februari, dia dirawat di rumah sakit selama 38 hari lantaran pneumonia ganda.

Paus lampau keluar rumah sakit pada 23 Maret dan melanjutkan pemulihan di kediamannya. Selama masa pemulihan, dia tak banyak beraktivitas. Namun, beberapa kali tampak muncul di misa setelah dari RS.

Sehari sebelum meninggal, Paus juga sempat menghadiri Misa Paskah dan mengejutkan umat Katolik.

Kepergian Paus menyisakan duka bagi dunia. Selama memimpin, dia dikenal sebagai sosok nan rendah hati, sederhana, penuh kasih sayang, dan mengeluarkan kebijakan nan progresif.

(isa/dna)

Selengkapnya