ARTICLE AD BOX
detikai.com
Kamis, 16 Jan 2025 08:05 WIB
Jakarta, detikai.com --
Sejumlah netizen bumi membandingkan kebakaran luar biasa nan dialami Los Angeles selama sepekan lebih dengan kehancuran di Gaza akibat agresi Israel selama lebih dari 400 hari.
Kebakaran Los Angeles, California, mengakibatkan 25 orang tewas dan ratusan ribu penduduk mengungsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wilayah Palisades dan Eaton menjadi nan terparah akibat kebakaran Los Angeles. Nyaris semua wilayah hancur akibat kebakaran tersebut.
Sejumlah netizen pun membagikan keprihatinan mereka lewat akun media sosial X atas kehancuran Los Angeles akibat kebakaran dan Gaza akibat perang.
"Menghancurkan Gaza dengan support penuh Amerika untuk Israel selama 420 hari melawan kehancuran Los Angeles selama 24 jam atas kekuatan Tuhan," demikian cuitan akun @Dr_Hussein-Badr dalam akun X dengan membandingkan dua video singkat kehancuran Gaza dan Los Angeles.
"Los Angeles seperti Gaza," tulis salah satu akun X, @olmcdhafeieio.
"Jika Gaza dihancurkan secara fisik. Los Angeles hancur apalagi tanpa keluar satu peluru pun. Kehancuran struktur bukan berfaedah kemenangan," komentar salah satu akun @arwen488.
Netizen lainnya membahas soal pemerintah federal Amerika Serikat nan kelabakan membantu Los Angeles dengan biaya setelah mendanai Israel dan Ukraina dalam perang.
"Ini bukan Gaza, saya ulangi, ini bukan Gaza melainkan Palisades Pasifik di Los Angeles. Untuk orang-orang nan tidak familier dengan Gaza, seperti ini penampakannya, berkah senjata dan miliaran dolar nan diberikan AS kepada Israel," demikian cuitan akun @bodyheartspirit.
"Bayangkan jika Los Angeles diratakan oleh peledak daripada kebakaran rimba dan para penduduk tidak bisa mengungsi. Sekarang, bayangkan pemerintahan terkuat di bumi mendukung ini. Itulah Gaza," tulis netizen lainnya @jacksonhinklle.
[Gambas:Twitter]
Berdasarkan kajian perusahaan AccuWeather, kebakaran itu mengakibatkan kerugian hingga US$150 miliar alias sekitar Rp2.430 triliun.
Angka tersebut mencakup kerugian asuransi dan non-asuransi, naik drastis dibandingkan perkiraan awal sebesar US$57 miliar. Tragedi ini disebut sebagai kebakaran terburuk dalam sejarah California.
(bac/bac)