ARTICLE AD BOX
detikai.com
Selasa, 18 Mar 2025 17:18 WIB

Jakarta, detikai.com --
Militer Israel mengusir penduduk di sejumlah wilayah di Jalur Gaza, Palestina, lantaran mereka bakal menggempur habis-habisan.
Dalam pernyataan resmi, Juru bicara militer Israel berkata Arab, Avichay Adraee, meminta masyarakat di wilayah tertentu untuk "segera mengungsi," dikutip Al Jazeera, Selasa (18/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut lingkungan mereka bakal menjadi "zona pertempuran berbahaya." Wilayah tersebut antara lain Beit Hanoon, Khirbet Khuza'a, dan Abasan Al Jadida
Lebih lanjut, Adraee mengatakan penduduk sipil di wilayah itu kudu mencari tempat perlindungan di Kota Gaza bagian barat alias Khan Younis.
Israel kembali meluncurkan serangan besar-besaran ke Jalur Gaza pada Selasa malam meski sepakat gencatan senjata.
Salah satu penduduk Gaza mengatakan dia menyaksikan belasan jet tempur dan drone di dekat pemukiman penduduk.
Operasi itu merupakan serangan Israel terbesar sejak gencatan senjata bertindak pada 19 Januari.
Salah satu pejabat Israel mengatakan pasukan bakal terus menggempur Jalur Gaza habis-habisan jika diperlukan meski sudah sepakat gencatan senjata.
"Operasi bakal terus dilakukan selama diperlukan," kata pejabat itu pada Selasa, dikutip AFP.
Israel meluncurkan agresi ke Jalur Gaza sejak Oktober 2023. Imbas serangan mereka, lebih dari 48.000 orang tewas dan ribuan akomodasi sipil hancur.
(isa/bac)
[Gambas:Video CNN]