Menaker Yassierli: Mudik Bersama Cermin Kepedulian Untuk Hubungan Industrial Harmonis

detikai.com, Jakarta Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, mengapresiasi support beragam pihak dalam menyukseskan program Mudik Bersama 2025. Program ini bermaksud untuk membantu para pekerja merayakan Lebaran di kampung halamannya masing-masing.

Dalam Mudik Bersama 2025, total sebanyak 13.700 pekerja diberangkatkan menggunakan 231 bis dan 4 gerbong kereta api dari Stasiun Pasar Senen Jakarta Pusat. Khusus dari instansi Kementerian Ketenagakerjaan, 800 pekerja diberangkatkan dengan 17 bis menuju kota-kota di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Barat.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para pemangku kepentingan nan telah berkontribusi. Semoga aktivitas semacam ini dapat terus berlanjut,” ujar Menaker Yassierli saat melepas keberangkatan pekerja beserta keluarganya dalam program Mudik Bersama 2025 di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, pada Kamis (27/3/2025).

Menaker menekankan bahwa program mudik tahunan ini mencerminkan kepedulian berbareng dalam menciptakan hubungan industrial Pancasila nan harmonis.

“Acara pelepasan mudik ini adalah bukti nyata kerja sama nan baik dalam mewujudkan program mudik cuma-cuma nan berfaedah bagi pekerja,” ucapnya.

Menaker Yassierli menegaskan bahwa momen Lebaran kudu dijadikan kesempatan untuk beralih bentuk menuju ketenagakerjaan Indonesia nan lebih baik, unggul, dan berkekuatan saing.

“Kami sangat mendukung aktivitas mudik ini dan bakal terus memfasilitasinya dengan baik,” kata Menaker.

Penyelenggaraan Mudik Bersama 2025 didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan, DPN APINDO, PT Freeport Indonesia, PT HM Sampoerna Tbk, PT PLN (Persero), PT TASPEN (Persero), Bank BNI, Bank BRI, PT Tirta Investama, PT Suzuki, BP TAPERA, dan PT Nojorono Tobacco International.

(*)