Memang Bukan Harinya Van Dijk

London -

Liverpool kalah di kandang Fulham meski unggul duluan. Kapten The Reds Virgil van Dijk disorot lenyap lantaran dianggap jadi biang keroknya.

Melawat ke Craven Cottage, Minggu (6/4/2025) malam WIB, Liverpool unggul di menit ke-14 lewat gol Alexis Mac Allister. Namun, performa Liverpool setelah memimpin malah menurun.

Mereka lantas kebobolan tiga gol dalam selang 14 menit nan diawali Ryan Sessegnon pada menit ke-24, lampau Alex Iwobi pada menit ke-32, dan Rodrigo Munoez pada menit ke-37.

Ini jadi kekalahan kedua Liverpool di Liga Inggris musim ini dan kandas menjauhkan diri dari kejaran Arsenal di posisi kedua, nan tertinggal 11 poin di tujuh laga tersisa.

Performa jelek Liverpool terutama di lini belakang jadi sorotan. Adalah Van Dijk dan Ibrahima Konate sepanjang laga direpotkan Munoz sebagai jagoan di lini serang Fulham.

Van Dijk apalagi berandil dalam terciptanya gol kedua dan ketiga Fulham, lantaran kalah duel. Menurut Squawka, Van Dijk hanya memenangi 40 persen duel dengan lawannnya, rasio terendahnya ketika melakukan minimal 10 duel alias lebih.

Performa Van Dijk ini bak mengulangi laga derby kontra Everton beberapa hari lalu, ketika dia juga kesulitan menghadapi Beto.

"Saya rasa Virgil van Dijk tampil sangat bagus kok. Dan jika Anda bermain 50-60 laga per musim, maka untuk pemain seperti dia pun, pasti bakal ada 1-2 momen tampil buruk," ujar manajer Liverpool Arne Slot seperti dilansir Reuters.

"Tapi secara umum, saya rasa jika memandang performa Virgil saat berjumpa Everton, dia justru tampil luar biasa, selain saat dia sekali kandas membuang bola. Jadi saya tidak begitu cemas dengannya."

(mrp/rin)