ARTICLE AD BOX
Paris -
Kylian Mbappe kandas melangkah lebih jauh di Liga Champions berbareng Real Madrid. Sang striker kena bullyan di negaranya sendiri!
Real Madrid tersingkir di perempatfinal Liga Champions oleh Arsenal. Agregatnya mencolok, 1-5.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kylian Mbappe sang striker baru Real Madrid tidak bisa melakukan banyak. Lain sisi, mantan klubnya, PSG malah bisa melangkah ke semifinal setelah sukses lewati perlawanan Aston Villa.
Sepertin diketahui, kehadiran Kylian Mbappe ke Real Madrid adalah untuk memenangi Liga Champions. Sesuatu nan tidak pernah diraihnya dulu berbareng PSG.
Kini PSG malah punya kans, sementara Mbappe gigit jari. Pemain berumur 26 tahun itu sekarang dirujak di negaranya sendiri!
Media-media Prancis ialah L'Equipe, Le Parisien, dan RMC Sport kompak mencemooh Kylian Mbappe. Mereka pun menyentil Mbappe dengan perkataan si pemain sendiri.
"Jika tujuan saya adalah memenangi Liga Champions, tanpa mengurangi rasa hormat, saya sudah meninggalkan PSG sejak lama," ujarnya di tahun 2023 lalu.
Eks pemain PSG, Jerome Rothen turut menyembut Mbappe. Katanya, Mbappe adalah sebuah kegagalan di Real Madrid!
"Orang-orang membicarakan Kylian Mbappe. Dia datang ke klub impiannya dengan ambisi memenangkan setiap trofi, termasuk Liga Champions, dan menjadi salah satu pemain terbaik di bumi untuk memenangkan Ballon d'Or. Secara kolektif dan individu, dia gagal," cetusnya.
Mbappe pernah memperkuat PSG pada 2018-2024. Dirinya jadi top skor klub sepanjang masa dengan 256 gol dan mempersembahkan 15 trofi.
(aff/aff)