Madrid Vs Arsenal: Arteta Sempat Cemas Di Awal Laga

Jakarta -

Mikel Arteta rupanya sempat berpikir banyak perihal bisa terjadi di Santiago Bernabeu saat laga melangkah tiga menit. Dia pun terima kasih atas kedewasaan pemainnya.

Arsenal bertandang ke markas Real Madrid dalam leg kedua perempatfinal Liga Champions, Kamis (17/4/205) awal hari WIB. Meriam London datang dengan modal kelebihan agregat 3-0 di leg pertama.

Sebelum laga, Arteta penuh percaya diri bahwa Arsenal bisa melaju ke semifinal. Selisih tiga gol seolah tampak susah dibalas Real Madrid.

Los Blancos langsung mencoba tampil menyerang sejak peluit pertandingan di bunyikan. Ada sebuah tembakan dari Vinicius Junior nan melebar tipis di sisi gawang Arsenal.

Situasi itu membikin Arteta merasa bahwa perihal jelek bisa saja menimpa Arsenal. Seperti halnya remontada nan didengungkan Madrid.

"Penghargaan besar untuk (Madrid), ini adalah pertama kalinya saya menjadi pembimbing di ruang tukar itu dan hari ini saya menyadari setelah tiga menit di stadion ini, segalanya mungkin terjadi," kata Arteta nan dikutip dari situs resmi Arsenal.

"Mereka mahir dalam menciptakan kekacauan dan kepercayaan seperti itu, dan sangat susah untuk memahami apa nan sebenarnya terjadi dalam permainan dan mempunyai kepastian tertentu tentang gimana kami mengendalikannya. Saya pikir mereka menunjukkan banyak kedewasaan," sambungnya.

Arsenal pada akhirnya menjadi pemenang di laga ini. Bukayo Saka mencetak gol, nan dibalas dengan sigap oleh Vinicius. Gabriel Martinelli menampar tuan rumah lewat gol di injury time untuk menutu pertangan dengan skor 2-1.

(ran/bay)