ARTICLE AD BOX
Madrid -
Sempat unggul tiga gol, Real Madrid malah memberikan angin untuk Celta Vigo. Carlo Ancelotti mengakui Madrid tak mengendalikan laga dengan baik.
Real Madrid menang tipis 3-2 saat menjamu Celta Vigo di Santiago Bernabeu, Minggu (4/5/2025) malam WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Gol Arda Guler dan sepasang lainnya dari Kylian Mbappe membawa tuan rumah dalam posisi nyaman hingga awal babak kedua.
Namun dua kali momen lengah di pertahanan Madrid berakibat fatal. Javi Rodriguez dan Williot Swedberg menjebol gawang Thibaut Courtois untuk memberikan Celta angan lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Madrid apalagi bisa saja kehilangan keunggulan. Courtois menghadapi setidaknya dua ancaman rawan lainnya dari Pablo Duran dan Iago Aspas, nan beruntung bagi Los Blancos bisa dihentikan.
Ancelotti menyebut keluarnya Raul Asencio bikin pertahanan timnya longgar. Penggantinya, Jacobo Ramon, baru 20 tahun dan ini adalah penampilan ketiganya di level senior.
"Pertandingannya sempat tampak sudah berakhir. Kami punya kans untuk mencetak gol keempat dengan Guler. Lalu kami membikin perubahan lantaran Asencio kelelahan dan tak bisa lanjut," kata Ancelotti di situs klub.
"Kami agak lebih kepayahan daripada nan semestinya. Anda kudu mempertimbangkan bahwa dengan Asencio keluar, kami kehilangan enam pertahanan dan kami tak selalu bisa menyelesaikan masa-masalah ini."
"Tapi kami tampil angsa baik selama sejam, kami semestinya bisa menjaga kelebihan itu dengan lebih baik, tapi pada akhirnya ini kemenangan nan menyenangkan," imbuhnya.
Kemenangan ini menjaga Madrid dalam jarak empat poin dari Barcelona di pucuk klasemen. Keduanya bakal berjumpa pekan depan, nan memberikan kesempatan ke pasukan Ancelotti untuk memangkas ketertinggalan.
(raw/nds)