ARTICLE AD BOX
Madrid -
Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengolok-olok Real Madrid. Menyusul keputusan wasit nan menguntungkan Madrid dalam kemenangan 5-2 atas Celta Vigo.
Madrid menjamu Celta Vigo di Santiago Bernabeu pada laga babak 16 besar Copa del Rey, kemarin (17/1/2025). Dalam kedudukan tetap tanpa gol, Andriy Lunin mengganjal Williot Swedberg di kotak penalti tapi wasit tidak memberikan tendangan 12 pas kepada Celta.
Hanya sesaat berikutnya, Madrid langsung mencetak gol pembuka melalui Kylian Mbappe, dan unggul dua gol setelah Vinicius Junior memperbesar skor usai restart. Celta memaksakan extra time setelah mencetak gol jawaban dari Jonathan Bamba dan Marcos Alonso (penalti). Akan tetapi, Los Blancos akhirnya jadi pemenang usai dua gol Endrick dan satu gol lain Federico Valverde bersarang di gawang tim tamu pada periode 2x15 menit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keputusan wasit mengenai penalti nan menguntungkan Real Madrid itu lantas menjadi pembahasan hangat. Tidak bisa dipungkiri bahwa hasil pertandingan mungkin saja bakal berbeda seandainya Celta Vigo mendapatkan bingkisan penalti lantaran pelanggaran Lunin tersebut.
Simeone tidak melewatkan kesempatan untuk mencemooh Madrid. Cholo mengisyaratkan bahwa Madrid memang kerap "dibantu" wasit.
"Saya enggak menonton pertandingannya," kata pembimbing Argentina itu dikutip Mundo Deportivo.
"Mereka menunjukkan saya tentang beberapa kejadian nan terjadi di sepanjang permainan... tapi ini kan sudah seperti itu selama 100 tahun. Saya tidak tahu kenapa perihal itu mengejutkan Anda," ceplos Diego Simeone.
Kemenangan kontroversial itu meloloskan Real Madrid ke perempatfinal Copa del Rey. Seiring kelolosan Atletico Madrid dan Barcelona, ada kesempatan tercipta Derby Madrid ataupun El Clasico di fase ini, nan baru bakal diketahui dalam pengundian pada Senin (20/1) waktu setempat.
[Gambas:Twitter]
(rin/nds)