Liverpool Kalah Karena Motivasi Menurun Usai Juara?

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

London -

Liverpool tersungkur di markas Chelsea 1-3. Mentang-mentang sudah mengunci titel juara Liga Inggris motivasi Liverpool memenangi pertandingan jadi berkurang?

The Reds disambut dengan guard of honor ketika menyambangi Stamford Bridge pada Minggu (4/5/2025) malam WIB. Akan tetapi, Chelsea langsung memberi pukulan setelah Enzo Fernandez menciptakan gol kilat di tiga menit pertama.

Liverpool kian tertinggal setelah Jarell Quansah mencetak gol bunuh diri di awal babak kedua. Sang juara akhirnya menciptakan gol jawaban pada enam menit terakhir melalui Virgil van Dijk, tapi gol penalti Cole Palmer di pengujung laga memastikan Chelsea berjaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bek tengah sekaligus kapten Liverpool, Van Dijk, membantah kekalahan dari Chelsea berangkaian dengan penurunan motivasi. Pemain internasional Belanda itu menyoroti pertahanan timnya.

"Tidak, kurasa tidak. Semua orang nan menjadi pemain sepakbola itu mau memenangi banyak pertandingan. Itulah ekspektasiku," sebut dia di laman resmi klub.

"Cara kami berlatih selama beberapa hari, kebugaran nan kami punya, semua orang siap kok untuk bermain. Dan ini kan sebuah big match -- hari Minggu jam 16.30, bermain melawan sebuah tim nan sangat bagus dan sudah pasti sedang bersaing untuk merebut tempat di Liga Champions."

"Kami sudah tahu bahwa pertandingannya bakal berat, tapi kurasa di beberapa momen, kami bisa melakukan lebih baik, khususnya langkah kami memperkuat sebagai sebuah tim. Namun, kami kudu menerimanya. Kami bakal menganalisisnya besok dan bersiap untuk pertandingan selanjutnya pada hari Minggu," lugas Virgil van Dijk.

Liverpool bakal langsung menghadapi big match lainnya di akhir pekan nanti. Si Merah dijadwalkan menjamu Arsenal di Anfield.

(rin/krs)

Selengkapnya