ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik 139 pejabat ketua tinggi pratama alias eselon 2, dan pejabat pada unit organisasi non eselon Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Ia menyampaikan sejumlah pesan untuk para pejabat baru.
Pelantikan ini merujuk pada tiga regulasi, pertama Keputusan Menteri Keuangan (KepmenKeu) No. 188 tahun 2025 tentang mutasi pengangkatan dan pengukuhan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kemenkeu.
Kedua, KepmenKeu No. 189 tahun 2025 tentang pengangkatan dalam kedudukan pada Lembaga Nasional Single Window. Ketiga, KepmenKeu No. 190 tahun 2025 tentang pengangkatan dan pengukuhan dalam kedudukan pada unit organisasi non-eselon di lingkungan Kemenkeu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya Menteri Keuangan dengan ini resmi melantik saudara-saudara dalam kedudukan nan baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Saya percaya bahwa saudara-saudara bakal melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab nan diberikan. Semoga Allah SWT, Tuhan nan Maha Esa, berbareng kita," ujar Sri Mulyani, dikutip dari siaran langsung Youtube Kementerian Keuangan, Jumat (13/6/2025).
Dalam pidatonya, Sri Mulyani menyampaikan sejumlah pesan untuk para pejabat baru. Salah satu pesan nan ditekankannya adalah agar jangan sampai posisi baru saat ini justru malah membikin mereka terlena dan merasa arogan alias jumawa.
"Saya bisa memberikan pidato, tapi pada akhirnya tergantung kepada Anda. Anda punya semangat dan komitmen nan penuh alias hanya sekedarnya?," ujar Sri Mulyani.
"Pada tingkat seperti ini, saya minta Anda waspada terhadap emosi bahwa Anda sudah tahu. Been there, done that. Sudah pernah di situ, sudah pernah melakukan, dan oleh lantaran itu ada rasa jumawa. Rendahkan hati Anda, buka pikiran Anda, menyalakan semangat Anda," sambungnya.
Sri Mulyani mengatakan, di era kerakyatan dan transparansi ini para pejabat diharapkan dapat mempunyai kepekaan publik. Menurutnya, Indonesia memerlukan pejabat di tingkat strategis dengan komitmen nan tidak perlu dipertanyakan, penuh ikhlas, dan totalitas.
Selain itu, Sri Mulyani juga berambisi bahwa para pejabat baru ini mempunyai kesiapan mental untuk menduduki posisi barunya. Ia juga meminta agar para pejabat baru mempunyai semangat dan kemauan untuk terus bekerja dan memandang segala kemungkinan ke depan.
"Saya percaya nan berada di depan saya merupakan orang-orang nan berada di puncak karir alias dekat puncak karir Anda. Janganlah pelantikan ini hanya dijadikan sebagai seremoni rutin. Karena saya sudah di sini, saya sudah pernah menjabat dan saya tahu emosi itu. Tapi Kementerian Keuangan dan Indonesia memerlukan pejabat nan tidak punya sikap seperti itu," tegasnya.
Sri Mulyani juga mengingatkan, Indonesia tetap kudu menempuh perjalanan panjang menuju negara maju. Oleh lantaran itu, tugas para pejabat pemerintahan tidaklah mudah. Kementerian Keuangan juga punya tanggung jawab besar untuk memastikan perjalanan tersebut melangkah baik.
"Rasakan dan sadari perihal itu, lantaran saya mau punya pemimpin di lingkungan Kementerian Keuangan nan menyadari tanggung jawab secara sepenuhnya. Bahkan saya inginnya Anda tidur pun Anda ngigonya tentang Kementerian Keuangan," kata dia.
"Ini adalah sebuah kepercayaan nan luar biasa kepada Anda semua. nan Anda capai, sangat-sangat menentukan Indonesia. nan Anda kandas capai, menentukan Indonesia. Rasakan itu. Saya berambisi pori-pori Anda sedikit merinding, lantaran Anda adalah pertaruhan Republik," sambungnya.
(shc/fdl)