ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Gelandang Nottingham Forest Morgan Gibbs-White sempat jengkel lantaran tak dipanggil pembimbing Thomas Tuchel ke Timnas Inggris. Namun akhirnya dia masuk dalam skuad menggantikan Cole Palmer nan cedera.
Awalnya tak ada nama Gibbs-White tidakhadir dalam skuad nan diumumkan Tuchel pada Jumat (14/3/2025) lampau untuk menghadapi Albania dan Latvia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 area Eropa. Namun dua hari kemudian, dia ditelepon sang gaffer usai Palmer cedera.
"Dia (Tuchel) menelepon saya dan berkata, 'Kamu tetap jengkel dengan saya, alias Anda mau berasosiasi dengan kami dan ikut berlatih besok?'" cerita Gibbs-White kepada BBC Radio 5 Live.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tak perlu banyak tanya. Saya langsung tersenyum lebar. Saya senang," dia menambahkan.
Gibbs-White sedang tampil bagus berbareng Nottingham musim ini. Ia mencetak lima gol dan tujuh asis dalam 25 penampilan di Premier League musim ini, membantu timnya duduk di ranking tiga klasemen sementara dengan 54 poin.
"Saya tadinya kesal, sedikit kecewa, tapi di saat berbarengan Anda kudu memandang kualitas para pemain nan dimiliki Timnas Inggris. Saya mempertimbangkan itu, tapi ketika dia (Tuchel) menunjukkan saya, saya menghormati keputusannya," Gibbs-White melanjutkan.
"Saya bilang padanya, 'Saya pikir saya sudah tampil maksimal agar bisa dipanggil, mengingat performa tim kami saat ini, tapi Anda manajernya, keputusan di tangan Anda, dan saya menghormati itu.'"
Tuchel sempat mengontak sejumlah pemain Inggris sebelum mengumumkan skuad untuk laga di Wembley pada 22 dan 25 Maret mendatang. Hal itu diapresiasi oleh Gibbs-White.
"Sejujurnya, (Tuchel) luar biasa. Saya pikir dia telah melakukan itu dengan sebagian besar pemain. Saya pikir begitu dia ditunjuk, dia telah berasosiasi dengan sebagian besar pemain. Dia orang nan sangat santai, lezat diajak bicara," ujar Gibbs-White.
"Saya merasa itu sikap luar biasa darinya, banget bagus memulai hubungan itu dengan kami apalagi sebelum dia berjumpa kami," tegasnya.
(adp/adp)