Kerusuhan Di Lapas Narkotika Musi Rawas, Kaca- Kaca Pecah

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Kamis, 08 Mei 2025 13:19 WIB

Kerusuhan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Musi Rawas. Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kerusuhan tersebut. Ilustrasi. Kerusuhan di Lapas Narkotika Musi Rawas, Kaca- Kaca Pecah. (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi).

Jakarta, detikai.com --

Kerusuhan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Musi Rawas. Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kerusuhan tersebut.

Kerusuhan tersebut terjadi di Lapas Kelas IIA Narkotika Muara Beliti di Jalinsum KM 19, Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas, Sumatera Selatan, pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pantauan di letak kejadian, pihak kepolisian, TNI, dan Brimob tetap siaga di area lapas. Terlihat juga mobil Barracuda, Water Cannon, dan ambulans berada di area lapas. Terlihat kaca jendala serta akomodasi lain di lapas rusak berat akibat kericuhan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan info di lapangan, tidak ada tahanan nan kabur dalam kerusuhan nan dilakukan para tahanan di lapas tersebut.

Salah satu saksi mata ialah Ustadz Abdul Somad mengatakan dia sempat tertahan di dalam lapas kurang lebih separuh jam. Ia mengaku sebelumnya sempat memberikan pidato kepada para tahanan sebelum kerusuhan terjadi.

"Tidak tahu pasti apa penyebabnya, waktu mau ngasih pidato di dalam masjid Lapas, tiba-tiba ada gumpalan asap di area lapangan lapas dan langsung terjadi keributan," katanya saat ditemui Detik, Kamis (8/5).

Ia mengatakan sekitar pukul 11.30 WIB, terlihat beberapa petugas sukses memukul mundur para tahanan dan kerusuhan tersebut pun sukses diredam.

"Sudah tidak ribut lagi sekarang, tapi saya belum mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kerusuhan itu," ungkapnya.

Saat ini terlihat pihak kepolisian tetap melakukan pengamanan di area Lapas.

Sementara itu, Kapolres Musi Rawas AKBP Agung Adhitya Prananta menegaskan tidak ada petugas ataupun penduduk disandera akibat kerusuhan tersebut.

"Saya pertegas lagi tidak ada petugas dan pegawai nan disandera. Saat ini situasi sudah kondusif terkendali dan kami sekarang tetap melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab terjadinya kerusuhan ini," ujarnya.

Baca buletin selengkapnya di sini.

(detik/ugo)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya