ARTICLE AD BOX
detikai.com
Rabu, 14 Mei 2025 21:35 WIB

Jakarta, detikai.com --
Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur memperkirakan kerugian atas kebakaran penyimpanan triplek di Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur mencapai Rp1 miliar.
Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Abdul Wahid mengatakan kebakaran itu terjadi di penyimpanan triplek seluas 850 meter persegi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akibatnya, total kerugian sekitar Rp1 miliar," kata Wahid pada Rabu (14/5).m
Wahid menyebut kebakaran penyimpanan triplek milik H. Iyon nan berada di Jalan Bekasi Raya, RT 01/RW 16 pertama kali diketahui setelah terdengar bunyi petir besar lampau muncul asap dari dalam gedung.
Informasi kebakaran diketahui petugas saat penduduk melapor munculnya api secara tiba-tiba dan langsung membesar di dalam gedung.
[Gambas:Video CNN]
"Tiba-tiba terjadi penyalaan api awal terlihat langsung membesar di dalam penyimpanan dan penduduk lampau melaporkan ke WA Damkar Jakarta Timur," ujar Wahid.
Gulkarmat Jakarta Timur menerima info kebakaran Selasa (13/5) malam sekitar pukul 23.29 WIB. Lalu, pemadaman dimulai pukul 23.41 WIB.
Dalam video awal nan diunggah akun X resmi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta (@humasjakfire), terlihat kobaran api cukup besar menghanguskan bagian rumah tinggal di area pemukiman masyarakat tersebut.
Petugas pemadam kebakaran terlihat berjibaku menjinakkan api menggunakan selang air dan peralatan pemadam lainnya.
"Awal pemadaman dilakukan pukul 23.41 WIB, lampau api dilokalisir awal hari pukul 01.09 WIB, proses pendinginan mulai 02.20 WIB. Dan proses pemadaman berhujung pukul 17.49 WIB," ucap Wahid.
Wahid menyebut sebanyak 20 KK dengan total 50 jiwa sukses dievakuasi. Gulkarmat Jakarta Timur mengerahkan 90 personel dengan 18 unit pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
(antara/chri)