Kebijakan Prabowo Soal Tunjangan Guru Asn Ditransfer Langsung Ingin Perlihatkan Transparansi

Sedang Trending 13 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
  • Berita

  • Politik

Jumat, 14 Maret 2025 - 05:49 WIB

Jakarta, detikai.com – Kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto soal sistem pembayaran langsung tunjangan pembimbing Aparatur Sipil Negara (ASN) ke rekening masing-masing jadi perhatian. Langkah politik Prabowo itu dinilai sebagai berita baik.

Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menyebut kebijakan baru Prabowo merupakan berita baik nan dinantikan masyarakat luas.

“Hal ini menegaskan komitmen beliau (Prabowo) soal transparansi sekaligus meminimalkan kebocoran APBN,” kata Agung, dalam keterangannya dikutip pada Jumat, 14 Maret 2025.

Presiden Prabowo Subianto Konferensi Pers di Istana Merdeka

Photo :

  • detikai.com.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Selain itu, Agung menyampaikan kebijakan mentransfer langsung ke rekening masing-masing guru ASN di wilayah adalah tindakan nyata Prabowo nan berpihak terhadap kesejahteraan guru.

“Kemudian, secara individual transfer langsung ini bukti bahwa Presiden Prabowo berpihak kepada pembimbing dan bumi pendidikan secara keseluruhan,” ujar Agung.

Bagi dia, langkah Prabowo itu juga mau berupaya agar kesejahteraan pembimbing semakin membaik. "Dan, secara berjenjang kelak bisa mengapresiasi kepahlawanan pembimbing dengan optimal,” tuturnya.

Lebih lanjut, dia menyebut kebijakan transfer langsung tunjangan pembimbing ini juga bagus lantaran bisa memotong birokrasi nan lambat. Belum lagi kekhawatiran soal dugaan pungutan liar alias pungli.

“Kebijakan transfer langsung tunjangan pembimbing ini berita baik nan berikutnya bisa juga nantinya dirasakan oleh seluruh rakyat ketika pemerintah menggelar bansos alias semacam BLT, sehingga pungli-pungli nan selama ini terjadi bisa dihilangkan,” kata Agung.

Dok. Istimewa, Biro Pers Sekretariat Presiden

Prabowo: Anak Orang Miskin Tidak Boleh Miskin, Itu Tekad Kami!

Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan pemerintah berkeinginan kuat agar anak-anak dari family tidak bisa bisa hidup sejahtera.

img_title

detikai.com.co.id

13 Maret 2025

Selengkapnya