ARTICLE AD BOX
detikai.com
Selasa, 13 Mei 2025 13:40 WIB

Makassar, detikai.com --
Kepala Desa Arasoe, Andi Amal Pahsyah memastikan mempelai pria, inisial FR nan disebut-sebut seorang wanita usai diduga melangsungkan pernikahan sesama jenis di Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mempunyai kelamin ganda.
"Iya hasil pemeriksaan medisnya menunjukkan FR mempunyai kondisi berkelamin dobel (ambiguous genitalia)," kata Andi Amal saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (13/5).
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, FR disebut lebih dominan menunjukkan pada karakter sebagai laki-laki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara medis, kelamin laki-laki pada FR lebih dominan. Hal ini sudah kami verifikasi berbareng tim medis dan abdi negara terkait," jelasnya.
Proses pemeriksaan FR tersebut, disaksikan langsung oleh abdi negara kepolisian, TNI dan Kepala UPT Puskesmas Cina. Atas dasar itu, Andi memastikan hasil pemeriksaan jeli dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Kami pastikan hasil pemeriksaan ini sah dan bertanggung jawab," katanya.
Andi kemudian mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dan terprovokasi oleh info nan belum terverifikasi.
Sebelumnya, berita pernikahan diduga sesama jenis menggemparkan penduduk Kabupaten Bone hingga viral di media sosial. Pernikahan tersebut antara laki-laki inisial FR (yang diduga wanita) dan wanita, TR.
Kedua mempelai melangsungkan pernikahan janji dan resepsi nikah di Dusun Lacuco, Desa Arasoe, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, Kamis (8/5).
(mir/dal)
[Gambas:Video CNN]