Jurus Jakarta Jaga Pasokan Beras Tetap Aman

Sedang Trending 5 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

BUMD Pangan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) menjalankan sejumlah strategi untuk mengamankan pasokan beras di Jakarta dan sekitarnya. Hal itu di antaranya dengan menjalin kerja sama dengan beragam pihak.

Kerja sama itu seperti dengan para pelaku upaya dan BUMD, Koperasi dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di wilayah produsen. Hal ini seperti aktivitas nan berjalan di Kediri, Jawa Timur.

"Pagi ini dengan Gapoktan setempat kami melaksanakan aktivitas Panen Bersama di lahan seluas 1,2 hektar di persawahan Desa Mekikis Kecamatan Purwosari Kabupaten Kediri, Jawa Timur," ujar Direktur Food Station Tjipinang Jaya, Karyawan Gunarso dalam keterangannya, Kamis (24/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gunarso mengatakan aktivitas panen berbareng merupakan tindak lanjut dari Kerja Sama Antar Daerah Pemprov DKI Jakarta dan Pemkab Kediri. Hal ini sesuai dengan pengarahan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung kepada Food Station untuk terus menjaga stabilitas pasokan dalam rangka menjaga ketahan pangan Jakarta.

Sebagai tahap awal realisasi komitmen kerja sama, Food Station bakal menyerap hasil dari aktivitas panen padi berbareng ini dan dikirimkan ke letak produksi nan berada di Kabupaten Ngawi untuk menghasilkan produk beras berbobot nan bakal dipasarkan bagi masyarakat di Jawa Timur dan DKI Jakarta.

Pihaknya melakukan kerjasama dengan Pemkab Kediri, lantaran Kediri merupakan penghasil alias produsen padi dan beras di Jawa Timur.

"Kami tahu, bahwa Kediri adalah penghasil beras dan padi di Jawa timur. Ke depannya, kami bakal melakukan pembinaan pada para petani di Kabupaten Kediri untuk bisa meningkatkan hasil panennya, sehingga bakal meningkatkan kesejahteraan Petani. jelasnya.

Lebih lanjut lagi komitmen kerja sama ini nantinya bakal dikembangkan di lahan seluas 500 Ha nan melibatkan 23 Gapoktan dengan memberdayakan petani sejumlah 1.000 petani.

"Prinsipnya dalam kerjasama ini pihaknya bekerjasama dengan Kabupaten Kediri dengan luasan tanam 500 hektar nan penanamannya bakal dilakukan pada musim tanam ke-2, selain membeli hasil panennya Food Station juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani dengan memberikan pendampingan dalam proses tanamnya sehingga produktivitasnya juga meningkat," ungkapnya.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan bahwa di Desa Mekikis selama ini memang menjadi sentra padi di Kabupaten Kediri sehingga produksi padi di Purwoasri selalu tinggi. Apalagi Pemkab Kediri saat ini bekerjasma dengan Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station untuk menyerap produksi panen padi di wilayah Kabupaten Kediri.

Bersamaan dengan aktivitas panen berbareng ini, Kabupaten Kediri, pada hari ini juga memberangkatkan 20 ton beras pecah kulit nan telah dibeli oleh PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) sesuai dengan nilai pembelian ditingkat petani nan ditetapkan oleh Pemerintah.

"Saya berambisi serapan panen padi di wilayah Kabupaten Kediri dapat terus meningkat lampau seiring dengan itu para petani juga bisa terus meningkatkan kualitas tanam padinya" tandasnya.

Sebagai info aktivitas panen berbareng dengan Food Station ini merupakan bagian dalam aktivitas menanam dan memanen padi serentak di 14 Provinsi dan 157 kabupaten/kota di Indonesia. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Empat belas provinsi nan terlibat ialah Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Yogyakarta, Sumatera Selatan, Aceh, Lampung, Sumut, Kalbar, Kalteng, Kalsel, NTB dan Sulsel.

(acd/acd)

Selengkapnya