Jawaban Menaker Soal Data Phk-tudingan Ri Krisis Lapangan Kerja

Sedang Trending 8 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Sektor ketenagakerjaan Indonesia diterpa rumor krisis lapangan pekerjaan. Kekhawatiran ini muncul dari membludaknya para pelamar kerja pada aktivitas job fair maupun walk-in interview.

Namun, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli membantah Indonesia mengalami krisis lapangan kerja. Yassierli menyatakan optimismenya meskipun enggan berkomentar banyak.

"Nggak sih nggak, optimis. Optimis kita ya," singkat Menaker saat ditemui di The Tribrata Darmawangsa Jakarta, Kamis (17/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terbaru, antrean pelamar kerja terlihat mengular di area Santiong, Cianjur untuk lowongan di toko ritel. Saat diminta respons soal ini, Yassierli enggan berkomentar.

"Saya no comment dulu ya," imbuhnya.

Dalam aktivitas Executive Breakfast Meeting IKA Fikom Unpad di tempat nan sama, Yassierli memang menekankan pentingnya menyampaikan info positif dan optimisme di tengah tantangan sektor ketenagakerjaan.

"Masyarakat ini butuh optimisme. Semakin kita sampaikan fear, tadi buka lowongan 50, nan datang 1.000. Semakin fear kelak datang 100 ribu. Terbatas. Padahal kita punya labor market information system SIAPkerja," beber Yassierli.

Ia juga sempat menjelaskan pernyataan soal enggan membuka info pemutusan hubungan kerja (PHK). Yassierli menyatakan perihal itu merupakan framing nan tidak tepat.

Menurutnya perihal itu membikin dirinya dituding menyalahi undang-undang keterbukaan informasi. Meskipun Ia menegaskan perihal itu tidaklah benar.

"Kita mau membangun aura optimis. Makanya kemarin sempat polemik ya, ini Menaker ogah membuka info PHK. Itu sepertinya framingnya nggak pas," tuturnya.

"Saya sebagai akademisi, saya tau dong. Ada nan kemudian komentari saya, evidence-based policy-nya gimana nih Pak Menteri, menyalahi undang-undang keterbukaan informasi," tambah dia.

Padahal info PHK dapat diakses secara bebas di website Satudata Kemnaker. Website tersebut biasanya menampilkan info PHK dalam periode waktu tertentu.

"Data PHK itu bisa diakses di Satudata Kemnaker, itu ada sebenarnya. Jadi memang banyak nan nanya ke saya setiap ketemu. Pak Menteri, info PHK gimana? Terus saya mengatakan, kok nanyanya info PHK terus sih, saya bilang," beber Yassierli.

Padahal, kata dia, perihal nan krusial dilakukan adalah membangun optimisme di masyarakat. Apalagi Yassierli menyebut sektor ketenagakerjaan menghadapi tantangan berat di tahun 2025.

"Ayo dong kita bangun optimisme, saya bilang. Masyarakat ini butuh optimisme," katanya lagi.

Beberapa waktu lalu, Yassierli menyebut info nan terlalu menyoroti persoalan PHK justru dapat menumbuhkan pemikiran pesimistis dalam diri masyarakat saat ini. Ia menilai, lebih baik membahas program-program pemerintah nan berpotensi membuka lapangan pekerjaan.

"Menurut saya itu nan kudu kita viralkan. Jangan PHK terus, kelak iba teman-teman. nan kita bangun itu adalah semangat," tutup Yassierli.

(kil/kil)

Selengkapnya