ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyebut, pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu adalah pertemuan biasa ialah berbuka puasa berbareng sembari membahas rumor ekonomi terkini.
"Kemarin nan saya tahu pertemuan itu adalah pertemuan berbuka puasa, sembari membahas keadaan ekonomi terkini," kata Dasco usai inspeksi dadakan (sidak) di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (14/3/2025).
Menurut Dasco pertemuan itu tak ada pembahasan alias hubungannya dengan rencana reshuffle kabinet. Dasco mengaku sudah mengecek ke pemerintah jika dalam waktu dekat ini tak ada rencana pergantian menteri di kabinet.
"Dan saya sudah juga cek kepada pemerintah, belum ada rencana reshuffle dan jika kepada Bu Sri Mulyani juga saya belum sempat (bertanya)," ujar Dasco.
"Tapi jika memandang pertemuan buka puasa kemarin nan seperti teman-teman lihat di media, keduanya penuh keakraban," sambungnya.
Menurut Dasco, rumor reshuffle Sri Mulyani nan beredar tak berdasar dan hanya menggangu hikmad puasa.
"Saya pikir rumor nan dibuat di luaran, itu adalah rumor nan tidak berdasar dan membikin semangat berpuasa menjadi kendor," katanya.
Diketahui, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani berjumpa dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan pada Rabu (12/3/2025).
Saat ditanya soal rumor Sri Mulyani mundur. Srimul tak menjawab dan hanya melempar senyum ke awak media.
Benarkah Sri Mulyani Bakal Mundur dari Sebagai Menteri Keuangan Prabowo?
Isu mengenai pengunduran diri Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tengah ramai diperbincangkan di media sosial dan sejumlah media massa. Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait, termasuk dari Ibu Sri Mulyani sendiri.
Beredar berita bahwa beliau tetap menjalankan tugasnya sebagai Menkeu dan apalagi telah berjumpa dengan Presiden Prabowo Subianto untuk melaporkan perkembangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu kemarin, untuk melaporkan keahlian APBN.
Dikutip dari Antara, Kamis (13/3/2025), selepas berjumpa Presiden, Sri Mulyani juga sempat ditanya wartawan soal rumor nan menyebut dia berencana mundur sebagai menteri keuangan.
Sri Mulyani, saat mendengar pertanyaan itu, hanya tersenyum lebar, dan memilih tak menjawab
Sebelumnya, Sri Mulyani berjumpa dengan Presiden selama kurang lebih 2 jam, diselingi dengan aktivitas buka puasa bersama.
“Ya melaporkan saja mengenai APBN, dan lain-lain,” kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani enggan menjelaskan lebih lanjut isi pertemuannya dengan Presiden Rabu malam kemarin. Selepas menyebut melapor soal APBN, Sri Mulyani langsung melangkah menuju kendaraannya tanpa merespons pertanyaan wartawan nan lain.
Sri Mulyani Sempat Tunda Pengumuman Laporan APBN, Ada Apa?
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memberikan penjelasan mengenai penundaan penyelenggaraan laporan APBN KiTa untuk periode Januari dan Februari 2025.
Penundaan tersebut menjadi sorotan banyak pihak, termasuk media, nan mempertanyakan argumen kenapa laporan tersebut tidak disampaikan pada bulan Februari.
Sri Mulyani menjelaskan bahwa penundaan ini disebabkan oleh kebutuhan untuk memastikan stabilitas info mengenai penyelenggaraan anggaran negara.
Menurutnya, beragam aspek nan memengaruhi keahlian APBN di awal tahun membikin info nan ada belum cukup stabil untuk disampaikan ke publik.
"Banyak pertanyaan dari media, waktu itu bulan Februari tidak dilakukan (penyampaian APBN KiTa) untuk bulan Januari. Mungkin untuk menjelaskan beberapa perihal nan emmang mengenai penyelenggaraan APBN di awal tahun kita memandang datanya belum stabil, lantaran beragam faktor," kata Sri Mulyani dalam konvensi Pers APN Kita Maret 2025, di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (13/3/2025).