ARTICLE AD BOX
detikai.com
Kamis, 16 Jan 2025 08:47 WIB
Jakarta, detikai.com --
Israel kembali membombardir sejumlah wilayah di Gaza saat kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas tercapai pada Rabu (15/1).
AFP melaporkan sebanyak 27 orang tewas termasuk satu anak berumur tujuh tahun dan dua remaja akibat serangan Israel di sejumlah wilayah di Gaza.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Total 11 jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Syuhada Al Aqsa di Gaza tengah. Para jenazah itu meupakan korban serangan Israel di sebuah rumah penduduk di Kota Deir Al Balah, Gaza.
Serangan Israel terjadi juga di gedung sekolah di Gaza City menewaskan tujuh orang dan mencederai beberapa lainnya.
Serangan ketiga terjadi pada Kamis (16/1) awal hari di kamp pengungsian Al Nuseirat menewaskan enam orang.
Serangan lainnya nan dilakukan pasukan Zionis menyasar ke kamp pengungsian di Al Shati, Gaza, dan menewaskan tiga orang.
Pasukan Israel mengonfirmasi telah melancarkan serangkaian serangan rudal ke sejumlah wilayah di Gaza dalam satu malam. Mereka mengeklaim bahwa serangan dilakukan secara terukur dan menargetkan teroris.
Dalam 24 jam terakhir, militer Israel mengeklaim telah melancarkan 50 kali serangan di Gaza.
Serangan itu terjadi ketika Qatar selaku salah satu mediator mengumumkan bahwa kesepakatan gencatan senjata memasuki tahap akhir.
Gencatan senjata antara Israel dan Hamas baru bakal bertindak pada 19 Januari. Situasi itu banget disambut penduduk Gaza, namun tetap resah lantaran serangan-serangan Israel kemungkinan tidak langsung berakhir sebelum gencatan senjata bertindak efektif.
(bac/bac)