Intip Arah Jp Morgan Di Saham Bank Jumbo Jelang Laporan Keuangan

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com — Emiten bank BUMN dilirik penanammodal asing jelang rilis laporan keuangan. Broker JP Morgan (BK) menjadi nan cukup masif melakukan akumulasi berasas riwayat transaksi.

Pertama, adalah PT Bank Mandiri (Persero) alias BMRI. Berdasarkan info Stockbit, sejak 1 Juli hingga 17 Juli 2025, agen JP Morgan dengan kode BK melakukan beli bersih Rp293,5 miliar untuk saham BMRI.

Rerata beli BK untuk saham BMRI adalah di 4.748 per saham. Jumlah tersebut saat ini berada lebih rendah dibandingkan per Jumat (18/7/2025) pada perdagangan sesi pertama, ialah 4.740 per saham.

Harga saham BMRI sendiri mengalami penurunan dalam satu bulan perdagangan terakhir atau turun hingga 6,6%.

Sementara itu, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero) alias BBRI juga turut diakumulasi oleh agen JP Morgan, terutama dalam dua hari terakhir.

Dalam rentang 16-17 Juli, agen dengan kode BK tersebut terpantau melakukan beli bersih saham BBRI nyaris Rp100 miliar, tepatnya Rp98,8 miliar. Adapun rerata nilai akumulasi dalam dua hari terakhir adalah 3.907 per saham, di bawah nilai saat ini hingga pukul 14.00WIB ialah 3.910 per saham.

Kode agen BK tersebut juga terlihat aktif membeli saham BBNI, walaupun dengan jumlah nan tidak sebesar BMRI dan BBRI.

Pembelian besar terjadi pada Kamis 17 Juli 2025 dengan nilai transaksi sebesar Rp3,6 miliar dengan rerata nilai beli di 4.107 per saham, jauh di bawah nilai saham saat ini per 14.04 WIB ialah 4.130 per saham.

JP Morgan Indonesia sendiri adalah perusahaan sekuritas nan berelasi dengan JP Morgan. Dengan demikian aktivitas beli bersih dari kode JP Morgan bisa menjadi sinyal baik untuk saham tersebut, terlebih lagi jelang pengumuman laporan keuangan.

Menurut beragam sumber, BBNI bakal merilis laporan finansial semester I 2025 lebih sigap dibandingkan bank Himbara lain, ialah 25 Juli 2025. Sementara itu, BMRI dan BBRI diperkirakan bakal merilis keahlian keuangannya pada 30 Juli 2025.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Investor Asing Antre Masuk RI Gegara Trump

Selengkapnya