ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - CEO OpenAI Sam Altman mengungkapkan rencananya merancang sebuah perangkat pengganti ponsel. Tak main-main dia membujuk beberapa pihak dalam proyek tersebut, termasuk istri mendiang pendiri Apple Steve Jobs, Laurene Powell Jobs.
Terkait ini sudah dilaporkan sejak 2023. Tahun lau, Business Insider juga menyebut Altman tengah mengerjakan startup perangkat AI baru berbareng Laurene dan Jony Ive nan merupakan mantan kepala kreasi Apple.
The Times menyebut CEO Airbnb Brian Chesky nan mengatur pertemuan Altman dan Ive tahun lalu. Akhirnya keduanya beberapa kali berjumpa untuk makan malam dan membahas potensi meluncurkan perangkat komputasi berbasis AI.
Laurene melalui firma investasi, Emerson Collective memberikan biaya untuk pembangunan upaya tersebut. The Times mengatakan startup mengumpulkan biaya hingga US$1 miliar pada akhir tahun lalu.
Keinginan untuk mengembangkan perangkat berbasis AI sudah diungkapkan Altman sejak lama. Termasuk saat berbincang dalam aktivitas Tech Live The Wall Street Journal tahun 2023.
"Saya pikir setiap teknologi baru nan cukup besar memungkinan sejumlah platform komputasi baru. Ada banyak ide, namun semuanya tetap tahap awal," kata Altman kala itu.
Meski begitu, Altman mengatakan perangkat AI tidak bakal melampaui capaian smartphone nan disebutnya sangat fenomenal. "Smartphone itu hebat, saya tidak tertarik untuk bersaing dengan smartphone," ungkap dia, dikutip dari Business Insider.
Foto: REUTERS/CRAIG HUDSON
Sam Altman, CEO kreator ChatGPT OpenAI, tiba di Forum Wawasan Kecerdasan Buatan (AI) bipartisan untuk semua senator AS nan diselenggarakan oleh Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer (D-NY) di US Capitol di Washington, AS, 13 September 2023. (REUTERS/Craig Hudson)
"Namun ada baiknya kita membicarakan alias memikirkan nan bisa kita buat sekarang, nan sebelumnya tidak mungkin dengan komputer bisa berpikir alias memahami apapun sebutannya. Dan jika jawabannya tidak ada, maka sedikit mengecewakan," jelasnya.
Sementara itu kepada Nikkei Asia, Altman mengatakan perangkat baru nan dikembangkannya bakal merevolusi pengguna berinteraksi dengan teknologi. Dalam bayangannya perangkat itu menyederhanakan hubungan pengguna dan bakal berfokus pada perintah bunyi serta antarmuka nan intuitif.
Jadi perangkat nan dibuat bakal menjauhi teknik pengetikan tradisional dan sentuhan. Times of India menyebut pendekatan itu bakal membikin hubungan dengan teknologi lebih lancar dan ramah pada pengguna.
(dem/dem)
Saksikan video di bawah ini:
Video: iPhone 16 Belum Bisa Masuk,Kemenperin Mau Apple Revisi Proposal
Next Article Pencipta ChatGPT Ungkap Alasan Karyawan Kabur Serentak