Hercules Minta Maaf Ke Sutiyoso: Kopassus, Saya Sangat Hormat

Sedang Trending 14 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com --

Ketua Umum DPP Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB Jaya) Rosario de Marshall alias Hercules meminta maaf kepada purnawirawan TNI AD sekaligus eks Gubernur Jakarta Sutiyoso atas ucapan tak layak nan dia lontarkan.

Hercules mengaku menghormati dan mengagumi Sutiyoso nan sempat menjadi personil Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

"Karena Pak Sutiyoso dari komando pasukan unik baret merah. Saya sangat hormat dan saya sangat kagum kepada beliau. Atas kesalahan saya kemarin, salah mengucap itu saya minta maaf sebesar-besarnya," kata Hercules dikutip dari kanal YouTube GRIB TV, Jumat, (2/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Hercules mengkritik dan mengaku tak takut kepada eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo nan dianggap telah melontarkan pernyataan nan bengis terhadapnya.

Hercules menyatakan telah berusaha memperbaiki diri dengan kerap melakukan umrah ke Tanah Suci serta menyantuni yatim piatu.

"Aku enggak salah, enggak punya salah dengan Pak Gatot, loh. Pak Gatot sampai bicara premanisme, kurang ajar. Aku salah apa Pak Gatot? Pak Gatot nan saya hormati, nan saya muliakan," ujar dia.

Hercules mengaku tak terima dengan pernyataan Gatot nan menyebut dirinya melalui GRIB melakukan tindakan premanisme.

Ia menyatakan menghormati norma di Indonesia dan melarang jajarannya untuk melakukan tindakan premanisme dalam menjalankan organisasi.

Hercules mengaku turut mendukung pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus pembakaran mobil polisi nan dilakukan personil GRIB.

"Kenapa sih Pak Gatot bicara masalah peristiwa Depok, pembakaran mobil polisi, saya sudah menelpon Pak Kapolda Metro Pak Karyoto, dan saya menelpon Kabagops Polres Depok," jelas dia.

"Saya meminta tindak mereka habis, tangkapin mereka semua nan terlibat di kembali penyerangan mobil polisi nan dibakar, jika perlu tembakin kaki mereka," imbuhnya.

Oleh lantaran itu, Hercules meminta Gatot dan dirinya saling meralat ucapan nan salah agar mereka dapat saling mengampuni dalam polemik ini.

"Pak Gatot memperbaiki, koreksi statement itu dan saya menahan diri, mengoreksi apa-apa statement saya nan salah ya, jika memang bisa saling memaafkan," tutur dia.

Polemik Hercules dan Gatot  viral di media sosial. Polemik bermulai ketika Hercules mengkritik Sutiyoso lantaran sikap forum purnawirawan TNI nan meminta Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dimakzulkan.

Ia mengaku tidak takut dengan Sutiyoso dan menyebut Sutiyoso sebagai orang tua nan sudah aroma tanah.

Kemudian, Gatot mengkritik pernyataan Hercules itu lantaran dianggap telah menghina Sutiyoso.

Gatot juga mengkritik tindakan personil GRIB nan membakar mobil polisi di Depok dan menganggap pembakaran itu sebagai tindakan premanisme.

(mab/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya