Golkar Respons Jokowi Jadi Caketum Psi: Tunggu Keputusan Beliau

Jakarta, detikai.com --

Ketua DPP Golkar Puteri Komaruddin merespons munculnya nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) nan menguat untuk menjadi calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Golkar sebelumnya juga disebut-sebut sebagai partai baru Jokowi setelah dia dipecat dari PDIP.

Putri menyebut Golkar menyerahkan seluruh keputusan kepada Jokowi mengenai partai selanjutnya nan bakal menjadi tempat berlabuh meski sempat diisukan bakal berasosiasi Golkar.

"Tentu kita posisinya di partai Golkar sebagai nan disebut-sebut kemarin sebagai salah satu opsi untuk beliau berlabuh, kita posisinya menunggu keputusan nan terbaik dari beliau," kata Putri di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Minggu (18/5),

Putri meyakini Jokowi bakal mengambil keputusan nan terbaik untuk langkah politiknya ke depan usai dipecat oleh PDIP.

Ia menilai Jokowi tetap mau memberikan kontribusi nan terbaik kepada Indonesia setelah menjabat sebagai presiden selama dua periode.

"Saya percaya di manapun kelak beliau mengabdi bakal tetap menjadi salah satu pejuang terbaik nan bisa membantu kita maju lebih bagus," ujar dia.

Di sisi lain, Putri menyebut Golkar turut terbuka mengenai kans Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka untuk berasosiasi ke partai berlambang pohon beringin ini.

Ia menegaskan Golkar mempunyai sikap nan terbuka terhadap siapapun elite politik nan mau menjadi kader Golkar.

"Kalaupun jika ada petinggi-petinggi negara ini nan mau masuk partai Golkar kita selalu terbuka untuk itu dan tentu angan nan terbaik kita juga untuk masa depan partai Golkar," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi PSIP DPRD Jakarta William Aditya Sarana menyebut nama Jokowi dan Kaesang Pangarep masuk ke dalam bursa calon ketua umum PSI.

William mengatakan nama Jokowi dan Kaesang itu muncul dalam bursa calon ketua umum PSI berasas obrolan nan berkembang di internal partai.

"Nama Mas Kaesang juga turut disebut dalam obrolan internal partai kami. Ia juga diharapkan bisa melanjutkan kepemimpinannya nan sudah baik ini ke depannya," kata William dalam keterangannya, Jumat (16/5).

(mab/dmi)

[Gambas:Video CNN]