Elise Santoso jadi Bagian Dari Sejarah Pemecahan Asia Book Of Records

detikai.com, Jakarta - Pendiri Ballooney sekaligus Ketua Umum Selonia (Seniman Balon Indonesia) Elise Santoso kembali mengukir sejarah di bumi perbalonan. Ballooney adalah upaya balon, perlengkapan pesta, dan hiasan nan didirikan oleh Elise sejak 2016 dan telah berkembang menjadi salah satu upaya hiasan balon terkemuka di Indonesia.

Tak hanya menjual balon, Ballooney juga menyediakan hiasan dari bahan lain seperti bunga, kreasi Styrofoam, kayu, besi, dan beragam material lainnya. Kali ini Ballooney berbareng Lily Tan, organisasi Seniman Balon Indonesia (Selonia) dan lebih dari 70 seniman balon dari beragam negara, Elise turut serta dalam pemecahan rekor Asia Book of Records ialah “Largest Flower Fiesta Made of Balloons.”

Di tempat ini, beragam jenis bunga, kupu-kupu, balon udara, pohon-pohon, buku, hingga beragam karya unik lainnnya dari balon dapat ditemukan. Tidak hanya itu, Ballooney juga mendapatkan kesempatan spesial untuk menampilkan karya kreasi styrofoam berbentuk makhluk peri nan dipesan oleh  Lily Tan.

Terdapat 10 jenis peri nan unik nan dipamerkan dan dipadukan dalam balloon exhibition ini, menambah keelokan dan keajaiban dalam Floral Wonderland. Kreasi ini dikirim langsung Elise Ballooney dari Indonesia ke Singapura melalui udara.

Elise berbareng dengan seniman balon Shanghai & Hongkong membikin instalasi hot air balloon setinggi 10 meter. Sebagai salah satu bagian dari instalasi terbesar ini, hot air balloon menjadi daya tarik utama dalam balloon exhibition ini.

Proses pengerjaan instalasi ini memerlukan waktu selama 4 hari dengan kerja keras tanpa kenal capek dari pagi hingga larut malam. Bahkan, di malam terakhir sebelum pembukaan, Elise dan timnya tetap bekerja hingga pukul 5 pagi demi menyempurnakan setiap perincian dari karya luar biasa ini.

“Menciptakan hot air balloon setinggi 10 meter dengan balon adalah tantangan besar. Tapi dengan kerja sama tim, tekad, dan dedikasi, kami sukses mewujudkannya. Ini adalah momen nan tidak bakal saya lupakan,” ujar Elise penuh dengan kebahagiaan, dikutip Selasa (18/3/2025).