Efek Bullion Bank, Bsi Kecipratan Cuan Ekosistem Emas

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) menjadikan ekosistem emas sebagai konsentrasi utama perusahaan tahun ini. Hal ini seiring dengan terbentuknya Bullion Bank alias bank emas di Indonesia. Direktur Keuangan & Strategi Ade Cahyo Nugroho mengatakan, segmen ini sangat potensial untuk meningkatkan pertumbuhan kinerja.

Menurutnya, jasa nan ditawarkan sangat menarik lantaran BSI menjadi bank emas pertama dan satu-satunya perbankan sebagai penyedia solusi emas terlengkap saat ini dari nan sebelumnya hanya melayani gadai emas sekarang pengguna dapat membeli emas dengan langkah mencicil.

"Ada tambahan sekarang pengguna bisa beli emas di Boyond, dan menitipkan emas di BSI , dan jika pengguna butuh bisa dijual. Ini jafi jasa nan komplit mengenai dengan emas, bisa membeli, bisa menitipkannya di BSI, bisa menjual alias membeli secara cicil alias menggadaikan," ujarnya dalam konvensi pers secara virtual, Rabu (30/4).

Ia mengungkapkan lebih jauh, masyarakat dapat membeli emas muali dari 0,1 gr alias berapapun keahlian apalagi dengan Rp 100 ribu bisa mulai untuk membeli alias mencicil emas. Hal itu sekaligus dapat mengedukasi masyarakat untuk mulai berinvestasi.

"Rumah tangga nan mempunyai emas tetap sedikit dari sisi pendapatan maupun praktikal seperti membeli emas dimana menyimpannya dan gimana membelinya. Solusi BSI menarik misalnya mengenai keahlian membeli emas di BSI mulai Rp 100 ribu bisa, nggak kudu antre dan ke toko," ungkapnya.

Ia mengungkapkan, dalam tiga bulan pertama tahun, jumlah pengguna nan menggunakan bank emas sangat signifikan. Total saat ini, pembiayaan di segmen ini tumbuh diatas 80%. Nasabah nan membeli emas dengan langkah mencicil pun pertumbuhannya nyaris 170%.

"Yang membei cash juga naik nan pernah kita lihat dan kita percaya aja terus terjadi di BIS," imbuhnya.

Pertumbuhan segmen emas, bakal berakibat pada fee based income perusahaan. Hal ini tecermin dari jumlah rekening emas per April 2025 sebanyak 140 ribu.

"Jika dibandingkan dengan pengguna 22 juta tetap jauh. Tapi bank emas bakal mewarnai strategi BSI dan melengkapi jasa BSI," pungkasnya.


(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Antam Perluas Akses Investasi Lewat Bullion Bank

Next Article Gelar Talenta Wirausaha, BSI Targetkan 8.500 Peserta

Selengkapnya