ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Lola Nelria Oktavia meminta transparansi TNI-Polri atas penanganan kejadian ledakan pemusnahan amunisi nan menewaskan belasan orang di Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"TNI dan Polri diharapkan dapat memberikan transparansi dalam penanganan kasus ini, sekaligus memperbaiki sistem keamanan dalam pengelolaan amunisi. Jangan sampai kejadian serupa terulang alias terjadi di tempat lain,” kata Lola dalam keterangan nan diterima di Jakarta, Senin (12/5) seperti dilansir Antara.
Legislator wilayah pemilihan Jawa Barat XI (Garut, Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya) itu pun menyebut dirinya sudah berkoordinasi dengan jejeran kepolisian setempat.
Menurut dia, aktivitas pemusnahan amunisi sedianya bukan nan pertama kali dilaksanakan sehingga semestinya sudah ada pertimbangan matang nan dilakukan sebelumnya.
“Jarak dengan Polres juga sekitar 3 jam. Jadi, semestinya sudah ada pertimbangan nan matang termasuk dalam perihal pengalaman penyelenggaraan aktivitas nan mempertimbangkan keamanan dan keselamatan masyarakat,” tuturnya.
Dia juga mengimbau semua pihak untuk menunggu hasil investigasi resmi dan tak memunculkan spekulasi-spekulasi atas kejadian naas tersebut.
“Mari kita tunggu hasil investigasi resmi untuk memastikan keadilan bagi para korban. Tidak perlu ada spekulasi nan terlalu awal atas peristiwa ini,” katanya.