ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com — Harga saham PT Sanurhasta Mina Tbk. (MINA) ada penutupan sesi I siang ini terbang 33,33% ke level Rp 252 per saham pada pukul 13.57 WIB dengan kapitalisasi pasar Rp 1,6 triliun.
Mengutip keterbukaan info Bursa Efek Indonesia (BEI), selain Edi Suwarno nan memutuskan untuk meninggalkan bangku Komisaris Utama pada 25 Februari 2025 lalu, buletin terbaru MINA adalah bertambahnya kepemilikan saham atas nama Djoni pada 28 Februari 2025.
Djoni membeli sebanyak 26.347.800 saham MINA alias setara 0,4% saat nilai saham dibanderol Rp 160 per saham. Dengan demikian kepemilikan saham Djoni menjadi 350 juta lembar alias setara dengan 5,3%.
Bulan sebelumnya, pada Januari 2025, pengusaha Hapsoro Sukmonohadi alias Happy Hapsoro melakukan penawaran tender wajib (mandatory tender offer) sebanyak 2.825.260.900 saham.
Mengutip keterbukaan info Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah tersebut setara dengan 43,05% dari jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh dengan nilai sebesar Rp 25,- per saham. Sehingga, total nilai penawaran tender wajib sebanyak-banyaknya adalah R 70.631.522.500
"Sehubungan dengan perihal tersebut, HH dengan ini menyatakan mempunyai biaya nan cukup nan berasal dari rekening pribadi dan karenanya sanggup untuk melakukan penyelesaian dan pembayaran penuh dalam penawaran tender wajib ini, serta memastikan bahwa seluruh biaya tersebut sudah bakal tersedia pada saat agenda pembayaran," tulis keterangan tersebut, Kamis (9/1).
Tujuan dari tindakan korporasi ini masuk dalam rencana pengembangan operasional nan termasuk meningkatkan upaya dalam perihal pemasaran dan branding untuk menjangkau sasaran pasar nan lebih luas melalui kampanye pemasaran digital nan terarah.
Selain itu, untuk kerjasama dengan mitra strategis untuk memperkuat brand awareness serta menarik lebih banyak visitor potensial untuk menginap.
Adapun agenda tender offer bakal berjalan pada 9 Januari hungga 7 Februari 2025. Tender offer dilakukan Happy Hapsoro setelah menjadi pengendali 51,44% saham MINA.
(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Morgan Stanley-Goldman Sachs Koreksi Rating Saham RI, Ada Apa?
Next Article IHSG Dibuka Ambles, Turun ke Level 7.335