De Bruyne Pamit Dari Man City, Guardiola Ada Sedih Ada Senangnya

Manchester -

Kevin de Bruyne bakal meninggalkan Manchester City di akhir musim ini. Manajer Man City Pep Guardiola menyebut seolah separuh 'jiwa' timnya hilang.

De Bruyne mengumumkan bakal meninggalkan Man City di akhir musim, bertepatan dengan habisnya masa perjanjian di klub tersebut. Ia sudah memperkuat Man City sejak 2015 dan jadi bagian dari masa keemasan klub.

Ia membantu Citizens memenangi 16 trofi, termasuk enam gelar Liga Inggris dan satu titel Liga Champions. Itu adalah titel Liga Champions pertama dalam sejarah klub.

Masa depannya sempat dispekulasikan setelah tak ada berita pembaruan perjanjian dan munculnya beragam rumor dari Arab Saudi dan Amerika Serikat. Kali ini situasinya menjadi jelas dan Manajer Man City Pep Guardiola menyampaikan pesan pertama sejak pengumuman De Bruyne.

"Hari nan menyedihkan, tapi juga menyenangkan lantaran kebenaran bahwa saya mendapatkan kegembiraan untuk secara individual menjalani masa-masa ini bersamanya," katanya dikutip BBC.

"Yang dia beri ke kami, kami semua, dengan kemanusiaannya dan pengaruhnya dalam sukses kami selama satu dasawarsa terakhir, pastinya separuh bagian dari kami pergi. Ketika Vincent, Sergio, alias David pergi, ini pemain-pemain nan punya kontribusi."

"Dia salah satu nan terbaik di negara ini. Saya selalu kudu berhati-hati demi rasa hormat buat para pemain nan sudah memainkan peran luar biasa, tapi tidak diragukan lagi dia adalah salah satu nan terhebat."

"Pintu-pintu di sini selalu terbuka selama sisa hidupnya. Dia adalah bagian dari family ini, klub ini."

(raw/bay)