ARTICLE AD BOX
Jakarta -
KAI Properti menggelar training intensif bagi para Petugas Jaga Lintasan (PJL) untuk meningkatkan keselamatan di perlintasan kereta api sebidang. Pelatihan nan diadakan di Kantor Balai Yasa Mekanik Cirebon Prujakan berjalan mulai tanggal 21 hingga 25 April 2025 dan diikuti 209 total peserta dari area 3 Cirebon.
Vice President Corprate Secretary KAI Properti, Edy Kuswoyo, mengatakan training ini bermaksud memperkuat pemahaman dan keterampilan, serta aspek keselamatan para petugas dalam menangani situasi di lapangan. Lalu meningkatkan kesadaran bakal pentingnya peran mereka sebagai garda terdepan keselamatan perjalanan kereta api di perlintasan.
"PJL adalah ujung tombak dalam memastikan tidak terjadi kecelakaan di perlintasan sebidang. Pelatihan ini memberikan mereka pemahaman nan lebih mendalam mengenai prosedur keselamatan, dan penggunaan peralatan," ujar Edy dalan keterangan tertulis, Selasa (22/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Materi nan diberikan dalam training mencakup prosedur operasional standar, etika pelayanan publik, serta aspek keselamatan. Pelatihan juga melibatkan beragam unit, diantaranya unit Operasional Daop 3 Cirebon, unit JJ (Jalan dan Jembatan) Daop 3 Cirebon, unit Legal serta unit keselamatan KAI Properti.
Kegiatan ini bakal dilakukan secara berkala oleh KAI Properti di seluruh area untuk meningkatkan pemahaman serta keselamatan kepada setiap PJL.
"Kita bakal adakan training semacam Diklap bagi seluruh PJL, bukan hanya di area 3 Cirebon, kita bakal secara bergilir ke seluruh area KAI Properti, dari Daop 1 hingga Daop 9, dan Divre 1 hingga Divre 4," tutup Edy.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program keselamatan terpadu nan dicanangkan KAI Properti, untuk menekan nomor kecelakaan dan menciptakan budaya tertib di perlintasan sebidang.
Lihat juga video: Petugas Penjaga Palang Kereta Lalai, Mobil Agya Terseret Kereta Puluhan Meter
(ily/ara)