ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Pasar Asia-Pasifik dibuka melemah pada Senin (11/7/2025), seiring kekhawatiran pasar atas kebijakan tarif baru dari Amerika Serikat. Investor mencerna pengumuman Presiden AS Donald Trump nan menetapkan tarif sebesar 30% terhadap Uni Eropa dan Meksiko.
Trump mengumumkan kebijakan tersebut melalui platform media sosial miliknya, Truth Social, pada Sabtu lalu. Ia menyatakan bahwa tarif tersebut bakal mulai bertindak pada 1 Agustus mendatang.
Pemerintah Uni Eropa dan Meksiko menyatakan bakal tetap membuka jalur negosiasi dengan pemerintahan Trump selama bulan Juli. Keduanya berambisi dapat mencapai kesepakatan untuk menurunkan besaran tarif nan dikenakan.
Pembukaan pasar Asia pagi ini menunjukkan pergerakan nan beragam di tengah sentimen negatif tersebut. Pagi ini, indeks referensi utama di Bursa Asia ialah Nikkei 225 Jepang tercatat turun 0,33%, sementara indeks Topix yang lebih luas melemah 0,21%.
Di Korea Selatan, indeks Kospi justru menguat 0,22%, sedangkan indeks Kosdaq yang lebih uas naik tipis sebesar 0,19%. Sementara itu, indeks referensi S&P/ASX 200 di Australia tercatat turun 0,1% di awal perdagangan.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Asia Dibuka Volatil, Pasar Lagi Prediksi Isi Kepala Trump