Borong Saham Erajaya (eraa), Ini Profil Putra Konglomerat Aguan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Richard Halim Kusuma, putra dari Sugianto Kusuma alias Aguan mengumumkan bahwa perusahaan miliknya, PT Eralink International telah melakukan pembelian saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) sebanyak 39,4 juta pada 18 dan 19 Maret 2025.

Richard merupakan Warga Negara Indonesia berdomisili di Jakarta. Ia menempuh pendidikan di bagian Manajemen di Northeastern University, Boston, Massachusetts, dari tahun 1998 hingga 2004.

Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan dari tahun 2006 sampai 2011, Direktur PT Elang Perdana dari tahun 2004 sampai 2006, dan Direktur PT Kia Mobil Indonesia dari tahun 2002 sampai 2004.

Selain itu, Ia juga mempunyai rangkap kedudukan sebagai Direktur PT Agung Sedayu dan Komisaris PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Pertama kali diangkat sebagai Komisaris Perseroan pada tahun 2010 dan diangkat kembali berasas Akta Berita Acara RUPS Tahunan PT Erajaya Swasembada Tbk No. 08 tanggal 23 Juni 2022.

Sebagai Komisaris, Richard Halim Kusuma mempunyai hubungan hubungan dengan Presiden Direktur Perseroan Budiarto Halim, Direktur Perseroan Ibu Sintawati Halim, dan Komisaris Utama Perseroan Bapak Ardy Hady Wijaya, sebagai keponakan.

Mengutip keterbukaan infomasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada tanggal 18 Maret 2025 melakukan pembelian sebanyak 6 kali transaksi di antaranya, pada nilai Rp 354 dan Rp 356 per saham sebanyak 100.000 lembar saham, Rp 358 sebanyak 200.000 lembar saham, Rp 364 sebanyak 1.000.000 lembar saham, Rp 366 sebanyak 3.679.000 lembar saham, dan Rp 368 sebanyak 7.686.600 lembar saham.

Kemudian, pada 19 Maret 2025 juga dilakukan pembelian sebanyak 6 kali transaksi ialah pada nilai Rp 366 sebanyak 200.000 lembar saham, Rp 368 sebanyak 540.000 lembar saham, Rp370 sebanyak 500.000 lembar saham, Rp372 sebanyak 700.000 lembar saham, Rp374 sebanyak 8.018.400 lembar saham, dan Rp376 sebanyak 16.703.600 lembar saham.

Adapun tujuan pembelian saham tersebut dilakukan untuk berinvestasi dengan status kepemilikan secara langsung. Dengan demikian, kepemilikan saham di ERAA naik dari 39.427.600 Lembar Saham alias sebesar 0,25% menjadi 8.800.291.400 Lembar Saham alias sebesar 55,17%.


(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IPO MDLA Dijual Murah, Begini Prospeknya!

Next Article IHSG Dibuka Ambles, Turun ke Level 7.335

Selengkapnya