ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Pemerintah bakal melakukan revisi Keputusan Presiden (Keppres) mengenai Kredit Usaha Rakyat (KUR). Revisi ini berangkaian dengan posisi dua posisi Kementerian nan dimasukan dalam Komite Kebijakan dan Pembiayaan UMKM.
"Nanti bakal ada revisi Keppres mengenai KUR, nama komitenya bakal membunyikan itu. Jadi Komite Kebijakan Pembiayaan Usaha nan Produktif," kata Airlangga, usai Rapat Terbatas di Istana Negara, Selasa (19/3/2025).
"Dan dengan adanya perubahan dari struktur kabinet, jadi memasukan Menteri Koordinator bagian Pangan maupun Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat di dalam komite," sambung Airlangga.
Selain itu, menurut Airlangga, Presiden memberikan pengarahan agar meningkatkan penyaluran KUR ke sektor produktif.
"Jadi upaya produktif tentu menjadi krusial lantaran angsuran upaya rakyat nan persektornya kita lihat pertanian di 29%, perikanan 1,7%, industri pengolahan di 7,6% memang perdagangan tetap tinggi di 48,4% dan jasa-jasa di 14,2%. jadi Presiden minta agar sektor produktifnya ditingkatkan," tutur Airlangga.
(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Prabowo Umumkan Pembagian THR, IHSG Menguat Lebih dari 1%
Next Article Bukti Nyata Implementasi Asta Cita, BRI Salurkan KUR Rp 175,66 T