Bentrok Kelompok Pemuda Di Maluku Tenggara, Dua Orang Terluka

Jakarta, detikai.com --

Bentrokan antar golongan pemuda Ohoibun atas dan Ohoibun bawah di Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku pecah pada Sabtu (17/5) malam. Akibatnya dua orang dilaporkan terluka busur panah.

Kepala Polres Maluku Tenggara, AKBP Frans Duma mengatakan korban nan terluka masing-masing KR dan SL. KR terpanah di bagian pinggang, sementara SL terkena panah di bagian belakang kepala.

"Mereka sementara dirawat di RSUD Karel Satsuitubun, kondisi mereka sudah mulai membaik,'kata Duma melalui keterangan tertulis, Minggu (18/5).

Ia bilang bentrok pecah sekitar pukul 21:30 WIT. Kala itu, golongan pemuda Ohoibun Atas dan pemuda Ohoibun Bawah saling serang dan melepaskan busur panah. Mereka sempat membawa peralatan parang seperti busur panah, parang hingga senjata rakitan.

Aparat campuran dari Polres Maluku Tenggara, personil kompi Brimob Tual dan personil TNI Kodim 1503 Tual nan tiba di letak kemudian melerai bentrokan.

Dari letak polisi menyita sejumlah peralatan bukti (barbuk) seperti perangkat tajam, busur panah, parang hingga senjata rakitan.

Hingga saat ini polisi tetap melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku dan motif bentrokan.

Polres Maluku Tenggara mengimbau masyarakat nan terlibat berantem tidak terprovokasi mengenai rumor nan tidak dapat dipertanggungjawabkan dan berbareng TNI-Polri, Pemerintah Daerah, tokoh masyarakat, tokoh kepercayaan dan tokoh pemuda berbareng masyarakat menjaga, memelihara Kamtibmas dan penegakan hukum.

(sai/ugo)

[Gambas:Video CNN]