Banyak Tinggalkan Pelajaran Hidup, Ini Kesan Ketua Kwi Dan Ketum Pemuda Katolik Soal Paus Fransiskus

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - Kepergian Paus Fransiskus meninggalkan duka mendalam sekaligus pelajaran berbobot bagi umat Katolik di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, mengungkapkan bahwa nilai-nilai hidup nan diwariskan Paus Fransiskus tak lekang oleh waktu. Ia menekankan pentingnya cinta kasih, solidaritas, dan keberpihakan pada kaum nan terpinggirkan.

"Ada begitu banyak ajaran-ajaran, nan sekarang dititipkan kepada kita, untuk diteruskan. Nilai-nilai Injil, cinta universal, persaudaraan, kepedulian pada lingkungan, teristimewa bela rasa, kepada orang-orang nan miskin, dan orang-orang nan terpinggirkan. Inilah nan dititipkan kepada kita, untuk diteruskan," kata Mgr. Antonius di Kantor KWI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025).

Senada dengan perihal tersebut, Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma, juga mengungkapkan rasa duka cita nan mendalam atas wafatnya pemimpin Gereja Katolik tersebut. Ia menilai Paus Fransiskus sebagai simbol kesederhanaan dan keberanian dalam memperjuangkan keadilan sosial.

"Beliau wafat di saat sudah memastikan bahwa seremoni Liturgi Paskah seluruh bumi melangkah dengan lancar, semua umat Katolik merayakan kebangkitan dengan kegembiraan, lampau beliau pamit meninggalkan kita semua dalam kondisi kita sudah selesai Paskah," ungkapnya.

Selengkapnya