Banjir Dan Tanah Longsor Di Yogyakarta, 2 Orang Terluka

Jakarta, detikai.com --

Hujan nan terjadi sejak siang membikin sejumlah area di Yogyakarta mengalami banjir hingga tanah longsor. Situasi itu terjadi menyusul peringatan awal BMKG sejak Jumat (28/3) siang.

Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Yogyakarta mengungkapkan situasi tersebut membikin sedikitnya dua orang terluka.

"Di Kabupaten Kulon Progo, hujan intensitas sedang hingga lebat dan berakibat ke dua Kapanewon, ialah Pengasih dan Girimulyo nan menyebabkan pohon tumbang dan tanah longsor," bunyi pernyataan resmi Pusdalops PB BPBD DIY

"Dua korban luka," dia menambahkan.

Selain di Kulon Progo, akibat cuaca ekstrem di Yogyakarta juga terjadi di Bantul dengan hujan intensitas sedang di lima Kapanewon, ialah Bantul, Pleret, Imogiri, Piyungan dan Pajangan, nan menyebabkan banjir genangan dan tanah longsor.

Begitu pula di beberapa Kapanewon Gunungkidul, ialah Wonosari, Playen, Semanu, Paliyan, Semin dan Patuk nan menyebabkan terjadinya banjir genangan di beberapa titik dan tanah longsor.

"Ada 14 rumah tergenang, dan juga satu akses jalan."

Tim BPBD DIY berbareng relawan dan penduduk sekarang disebut sedang melakukan proses pendataan dan pengondisian, termasuk pemindahan korban terdampak serta memberikan support logistik.

"Data ini tetap berkarakter sementara, dan dapat berubah sesuai pembaruan terbaru," mereka menegaskan.

(chri)