Balita Meninggal Terlindas Mobil Di Jagakarsa, Polisi Lakukan Penyelidikan

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - Kepolisian menyelidiki kecelakaan lampau lintas nan menewaskan anak balita berinisial RR (4) di Jalan Moch. Kahfi I Gang Nangka RT 03/06, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Jumat pukul 16.30 WIB.

Kapolsek Jagakarsa Kompol Nurma Dewi Nurma mengatakan, pada awalnya saksi ER sedang berdiri di depan warung miliknya, kemudian terlihat sebuah mobil minibus berwarna abu-abu metalik. Terlihat dalam pandangannya, korban sudah berada di kolong mobil.

"Saksi memandang korban sudah berada di kolong mobil dan terlindas, lampau saksi berteriak stop dan mengangkat korban dari bawah kolong mobil minibus tersebut," kata dia di Jakarta, Jumat (25/4/2025).

Pada saat itu saksi memandang korban sudah dalam keadaan terluka sehingga langsung memberitahukan keluarga. Korban nan sudah dalam keadaan terluka segera dibawa oleh saksi Sapri alias bapak korban ke RSUD Jagakarsa..

Sementara itu, pihaknya juga tetap menyelidiki kasus kecelakaan lampau lintas tersebut. "Kami sedang selidiki dan sudah mengecek tempat kejadian perkara (TKP)," kata dia nan dikutip dari Antara.

Balita di Gresik Meninggal Dunia Tertimpa Alat Olahraga

Sebuah cuplikan video kamera pengawas namalain CCTV nan merekam kejadian nahas, balita tertimpa perangkat olahraga hingga tewas viral di media sosial.

Diketahui, kejadian tersebut menimpa balita F nan berumur dua tahun, terjadi di dekat rumahnya di Cluster Patra Garden, Perumahan Patra Raya, Kecamatan Cerme, Gresik, sekitar pukul 14.00 WIB, Kamis 2 Desember kemarin.

"Pada hari Kamis itu, sekitar pukul 16.30 WIB, balita F dinyatakan meninggal dunia," ujar Kapolsek Cerme, Iptu Andik Asworo, Sabtu (4/12/2024).

Andik mengatakan, berasas keterangan para saksi, balita F saat itu berbareng temannya sedang bermain di area (Fasilitas Umum) perumahan setempat.

"Di letak kejadian terdapat akomodasi olahraga sekaligus wahana bermain nan terbuat dari besi," ucapnya.

Andik menceritakan, Balita F tiba-tiba tertimpa perangkat olahraga nan jatuh dan mengenai kepalanya.

"Security perumahan nan mengetahui kejadian itu langsung membawa balita F ke rumahnya nan jaraknya sekitar 100 meter dari letak kejadian," ujarnya.

Selanjutnya, kata Andik, balita F kemudian dibawa ke Puskesmas Cerme untuk mendapatkan pertolongan, namun kondisinya kritis dan dirujuk ke RSUD Ibnu Sina, Gresik. "Balita F dinyatakan meninggal bumi sore hari itu juga," ucapnya.

Balita F mengalami luka serius di kepala, dari hasil CT Scan menunjukkan adanya gegar otak hingga pembuluh darah pecah. Sekitar pukul 22.00 WIB, orang tuanya membikin laporan ke instansi polisi.

"Laporan sudah kami terima. Kami kemudian mengantarkan pelapor ke SPKT Polres Gresik untuk dilanjutkan ke Unit PPA," ujarnya.

Terpisah, Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hepi Muslih Riza mengungkapkan, pihaknya saat ini tetap melakukan penyelidikan mengenai peristiwa tersebut.

"Kami sudah menerima laporan dari orang tua balita tersebut dan kami tetap melakukan penyelidikan," ucapnya.

Infografis

Selengkapnya