ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Dejan Ferdinansyah bakal mempunyai tandem baru di sektor dobel campuran. Ia pun berambisi partnernya tak lagi bermain rangkap.
Dejan resmi dipisah dengan pasangannya, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dalam enam bulan ke depan. Fadia sudah diputuskn hanya konsentrasi di nomor dobel putri saja. Kondisi ini membikin Dejan berstatus tanpa pasangan.
PP PBSI tetap mencari mitra nan tepat bagi pebulutangkis kelahiran Garut 25 tahun silam tersebut. Pilihannya antara dari pratama alias senior.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dejan saat dimintai tanggapannya mengenai mitra baru, mengaku tak masalah dipasangkan dengan siapapun. Sebab, semua punya plus minusnya masing-masing.
Ia hanya berambisi agar tandemnya kelak tak lagi bermain rangkap.
"Kalau sama pemain rangkap lagi kayaknya enggak," kata Dejan saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, seperti dikutip Sabtu (21/6/2025).
"Kak On (Rionny Mainaky) juga bilang kan, misalnya ada opsi dengan Rinjani (Kwinara Nastine) alias dengan dobel putri lagi, rangkap, enggak ada waktu juga."
"Lalu kemarin ada kejadian ini, Kak On katanya trauma. Jadi memang susah di latihannya. Di sini (sektor dobel putri) 3 hari, di sini (ganda campuran) 3 hari, terkadang pertandingannya nan tidak pas. Jadi seperti susah nge-pas-in waktunya," ujarnya.
Meskipun begitu, Dejan mengatakan, dirinya bukan berfaedah jera dengan kondisi tersebut. Namun, jika kudu memilih lebih baik berkolaborasi dengan pemain nan bisa latihan bareng penuh.
"Saya rasa memang butuh latihan. Saya merasakan banget, jika sedang berada di titik buntu, itu tuh saya pribadi merasa bingung. Maksudnya, komunikasinya seperti apa, lampau kebiasaan-kebiasaannya seperti apa," ujar runner up Thailand Masters 2025.
"Kalau latihan bareng kan juga pasti ada rasa buntu juga, tapi bisa obrolan bareng. Namanya juga latihan itu nabung buat pertandingan," katanya.
(mcy/aff)