ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Pelari jarak jauh Agus Prayogo memastikan diri tak tampil di SEA Games 2025 Thailand, kendati namanya terdaftar dalam Timnas Atletik Indonesia.
Atlet berumur 39 tahun itu mengatakan, dirinya sudah merasa cukup dengan pencapaiannya sepanjang mengikuti multiajang olahraga terbesar di Asia Tenggara dua tahunan tersebut.
Agus diketahui telah mengoleksi tujuh lencana emas di nomor lari jarak jauh, mulai 5000 meter, 10000 meter, dan marathon di SEA Games 2009, 2011, 2015, 2017, 2019, dan 2023. Dia juga mengantongi empat lencana perak dan dua lencana perunggu di nomor nan sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi SEA Games tahun ini, nama saya tetap berada di Timnas, hanya saya pikir sudah cukup dengan prestasi dan pencapaian saya saat ini dengan tujuh lencana emas SEA Games," kata Agus kepada pewarta di area Kuningan, Selasa (20/5/2025).
Selain pencapaian sip, Agus Prayogo juga mau adanya regenerasi dari nomornya. Selama ini, dia cukup diandalkan Indonesia untuk mempersembahkan prestasi.
Ia juga tetap memegang rekor nasional untuk beberapa nomor lari. Antara lain nomor 3000 meter, Agus tetap menjadi nan terbaik dengan catatan waktu terbaik 8 menit 33,49 detik. Rekor itu diperoleh atlet kelahiran Bogor, Jawa Barat, tersebut saat tampil di Asian Games di Guangzhou, China, 21 November 2010.
Kemudian, dia mencetak rekor nasional 5000 meter di Military World Games, Rio de Janeiro, Brasil pada 23 Juli 2011 dengan catatan waktu 14 menit 02, 12 detik. Pada nomor 10000 meter, Agus tetap menjadi nan terbaik dengan waktu 29 menit 25,77 detik saat tampil di Asian Games Guangzhou, China, 26 November 2010.
Agus Prayogo juga tetap memegang rekor di nomor 20 km dan half marathon. Masing-masing mencetak waktu 1 jam 2 menit 59 detik dan 1 jam 6 menit 26 detik waktu tampil di Gold Coast Half Marathon, Australia, pada 7 Juli 2019.
"Dan mengingat banyak adik-adik saya terutama di jarak jauh, angan saya mereka bakal melanjutkan perjuangan saya di SEA Games. Intinya angan saya lencana emas di nomor marathon tetap punya Indonesia," ujarnya.
Disinggung soal kondisi tubuh, Agus mengakui ada perubahan pada fisiknya saat ini setelah mengalami cedera di Asian Games 2023. Kala itu, Agus menyelesaikan jarak 42,1 km dengan waktu 2 jam 20 menit 53 detik, nan juga menjadi capaian individual best-nya.
"Cuma nan jadi masalah itu saya cedera dan sampai sekarang cedera itu belum sembuh. Cedera ada di pangkal hamstring kaki kanan sehingga membikin performa saya betul-betul drastis. Dan saya memutuskan SEA Games ini dilanjutkan oleh adik-adik saya," Agus mempertegas.
(mcy/krs)