ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Terowongan luar angkasa nan menjadi penghubung Tata Surya dengan bintang-bintang lain sukses ditemukan. Proses penemuannya menggunakan instrumen x-ray eRosita oleh Max Plank Institute.
Ada dua terowongan kosmik nan ditemukan. Pertama membentang dari Tata Surya menuju konstelasi Centaurus. Terowongan itu terbentuk dari material pembentuk Gelembung Panas Lokal.
Sebagai informasi, Tata Surya berada dalam gelembung panas lokal. Ini terbentuk setelah sejumlah supernova dalam beberapa juta tahun terakhir dengan diameter sekitar 300 juta tahun cahaya.
Sementara itu, terowongan kedua menghubungkan Tata Surya dengan Canis Major. Namun, tidak ada info lebih lanjut soal terowongan tersebut.
Belum jelas gimana terbentuknya alias apakah terowongan bisa dilalui. Namun, BGR menuliskan kemungkinan terowongan itu menjadi jaringan saluran nan lebih besar antar beragam bintang, dikutip dari BGR, Kamis (16/1/2025).
Sebelumnya, para astronom pernah mengusulkan soal lubang cacing ialah celah dalam ruang dan waktu untuk berpergian ke tempat dengan jarak nan jauh.
Lubang cacing memang tetap sekedar fiksi ilmiah. Namun dengan temuan terowongan kosmik menjadi kunci pemanfaatan.
(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini: