Asal Usul Suara Desahan Perempuan Di Speaker Gbk

Sedang Trending 2 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Senin, 14 Jul 2025 09:26 WIB

Suara desahan wanita nan keluar dari speaker di area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) berasal dari rangkaian setlist nan diputar petugas. Suara desahan wanita nan keluar dari speaker di area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) berasal dari rangkaian setlist nan diputar petugas. (iStock/Hamid Photography)

Jakarta, detikai.com --

Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPKGBK) mengungkapkan bunyi desahan wanita nan keluar dari pengeras suara (speaker) di area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) berasal dari rangkaian setlist nan diputar petugas.

Kepala Divisi Humas, Hukum, dan Administrasi PPKGBK Asep Triyadi mengatakan dari hasil pertimbangan internal, peristiwa itu terjadi akibat kelalaian petugas nan menyiapkan playlist di salah satu platform musik berbayar nan bebas kewenangan cipta, tanpa melakukan pengecekan secara berkala dan menyeluruh.

Kata Asep, setelah satu rangkaian playlist selesai, aplikasi secara random memutar audio lain nan tidak layak untuk diputar di ruang publik, serta bukan berasal dari daftar kurasi resmi GBK.

"Kami menyampaikan permohonan maaf nan yang tulus atas kejadian pemutaran konten audio tidak layak nan sempat terdengar melalui pengeras bunyi di area publik GBK," kata Asep dalam keterangan resmi, Minggu (13/7) dikutip Detikcom.

Sebagai corak tanggung jawab, pengelola GBK telah mengambil langkah-langkah perbaikan. Pertama, memberikan teguran dan pertimbangan kepada petugas.

Kedua, melakukan review seluruh playlist audio sehingga ke depannya hanya playlist kurasi resmi nan diperkenankan digunakan.

Ketiga, melakukan pengamanan sistem dan prosedur. Dengan demikian, akses pemutaran audio sekarang dibatasi hanya kepada personel terverifikasi dan terlatih, dengan metode pemutaran audio menggunakan media offline nan tersimpan di desktop dan bukan online playlist.

"Kami menyadari sepenuhnya bahwa GBK adalah ruang publik nan dihormati dan digunakan oleh beragam lapisan masyarakat, termasuk anak-anak dan keluarga. Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan berkomitmen untuk memperkuat pengawasan serta kualitas pelayanan," tutur Asep.

Lebih lanjut, Asep memastikan PPKGBK senantiasa menjunjung tinggi standar etika dan profesionalisme dalam setiap operasionalnya.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat dan bakal terus berupaya menjaga GBK sebagai ruang publik nan kondusif dan nyaman bagi semua," ujarnya.

Sebelumnya, seorang visitor GBK sempat merekam momen speaker pengumuman mengeluarkan bunyi wanita mendesah. Suara asing tersebut pun membikin geger. Video rekaman itupun viral di media sosial.

(dis/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya