7 Belanjaan Kelas Menengah Yang Tak Menarik Bagi Orang Kaya

Sedang Trending 19 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Daftar Isi

Jakarta, detikai.com - Kalangan kelas menengah punya style shopping nan menyeimbangkan antara pengeluaran krusial dan pengeluaran untuk style hidup. Meskipun sesekali menikmati makan di luar dan traveling, kelas menengah juga tetap bisa menyisihkan biaya untuk tabungan dan investasi.

CEO Pineapple Money, Zach Larsen mengatakan, kelas menengah sering berada di tengah-tengah antara mengejar kenyamanan hidup dan tuntutan finansial. "Banyak dari mereka berfokus pada rumah nan layak, kendaraan nan andal, dan pendidikan anak. Tabungan pensiun serta asuransi juga jadi prioritas," kata Zach.

Sementara itu, laporan Business Insider menunjukkan bahwa kebanyakan responden dari kelas menengah berencana menabung duit mereka jika mendapat pemasukan tambahan. Sementara, golongan berpenghasilan rendah condong memilih bayar utang, sementara golongan kaya lebih suka menginvestasikannya.

Berikut ini tujuh pembelian unik kelas menengah nan jarang dilakukan orang kaya, seperti dikutip dari Yahoo Finance:

1. Cicilan 

Banyak penduduk kelas menengah terbebani utang seperti angsuran rumah, angsuran mobil, hingga pinjaman mahasiswa. Berbeda dari orang kaya nan menggunakan utang untuk membeli aset produktif seperti properti, kelas menengah kerap membeli peralatan konsumtif secara kredit.

"Kendaraan mahal, peralatan mewah, alias kebutuhan non-esensial sering kali dibeli dengan utang," kata master finansial Jacquesdu Toit.

2. Gadget Terbaru

Kelas menengah kerap membeli produk bermerek non-luxury, misalnya gadget, pakaian, alias peralatan rumah tangga kelas menengah. "Kadang mereka terjebak kemauan untuk selalu mengikuti tren, meski kudu berutang," kata Whaley.

3. Biaya Pendidikan

Investasi besar dalam pendidikan menjadi prioritas utama bagi kelas menengah, baik untuk sekolah swasta maupun perguruan tinggi. Menurut Rob Whaley dari Horizon Finance Group, pendidikan dianggap sebagai jalan untuk naik kelas sosial dan ekonomi.

Namun Toit mengingatkan, pendidikan juga bisa jadi jebakan jika jalurnya tidak sesuai minat alias prospek kerja. "Misalnya mengambil bidang seni murni memang mengikuti passion, tapi belum tentu menjamin pendapatan stabil," katanya.

4. Properti di pinggir kota

Kepemilikan rumah adalah pengeluaran signifikan lainnya. CEO Sell Quick California, Marc Afzal menyebut kelas menengah umumnya membeli rumah di pinggiran kota demi ruang dan kenyamanan, berbeda dengan orang kaya nan punya banyak properti premium dan kalangan bawah nan lebih sering menyewa.

5. Mobil Mahal dengan Cicilan Panjang

Menurut money coach Mary Vallieu, banyak family kelas menengah membeli mobil seharga Rp800 juta hingga Rp1 miliar dengan angsuran tujuh alias delapan tahun. Sementara kalangan kaya membeli mobil tunai dan golongan miskin umumnya memakai mobil jejak alias hibah keluarga.

6. Paket Wisata

Alih-alih liburan eksklusif ala orang kaya, kelas menengah memilih paket wisata nan dianggap irit tapi tetap memberikan pengalaman. Konser, aktivitas hiburan, dan traveling juga menjadi pengeluaran rutin mereka.

7. Peralatan Dapur Mahal

Kelas menengah condong membeli jenis lebih baik dari kebutuhan dasar - seperti HP mahal dan perangkat dapur premium. "Mereka tak selalu memilih peralatan terbaik, tapi tetap mau fitur lebih," ujar Jake Claver dari Digital Ascension Group.

Meski kelas menengah bisa menikmati style hidup lebih nyaman, master menyarankan agar pengeluaran mereka tetap diarahkan untuk menciptakan keamanan finansial jangka panjang.

"Salah satu kunci membangun kekayaan adalah menyesuaikan shopping dengan nilai dan faedah jangka panjang," kata Toit. Ia menekankan pentingnya investasi, membangun bisnis, dan otomatisasi pengelolaan keuangan.

"Tujuannya bukan sekadar punya penghasilan, tapi membangun style hidup berkepanjangan nan memungkinkan pertumbuhan tanpa tekanan finansial berlebihan," imbuhnya.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Banyak Anak Muda Kena Kanker Kolorektal, Baru Ketahuan Stadium Lanjut

Selengkapnya