5 Fakta Terkait Kebakaran Panin Bank Center, Berasal Dari Ruang Pendingin Dan Tak Ada Korban Jiwa

detikai.com, Jakarta - Kepulan asap terlihat membumbung tinggi di Bank Panin, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 21 Januari 2025. Diketahui, sumber kebakaran berasal dari sebuah ruang pendingin di sekitar area upaya tersebut.

Akibat kebakaran Panin Bank Center tersebut, lampau lintas sekitar Jalan Sudirman sempat terhambat. Pantauan dari lokasi, tampak mobil pemadam telah berdatangan ke letak untuk memadamkan. Tidak terlalu tampak api dari sekitar lokasi, hanya saja terlihat asap hitam nan muncul dari sebuah ruang.

Rupanya, ruangan pendingin di gedung Panin Bank Center. Petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan menerangkan, kebakaran dilaporkan pada pukul 11.10 WIB.

"Objek terbakar ruang AHU/pendingin gedung," kata Satriadi dalam keterangan tertulis, Selasa 21 Januari 2025.

Satriadi mengatakan, empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Pemadaman berjalan sejak pukul 11.19 WIB sampai pukul 11.25 WIB. Kini, situasi telah padam.

"Pemadaman selesai," terag Satriadi.

Satriadi mengatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Sementara itu, kata dia, penyebab kebakaran belum diketahui. Pihak mengenai sedang melakukan penyelidikan mengenai perihal ini.

"Korban nihil, penyebab tetap roses penyelidikan," ucap Satriadi.

Dia lampau menyampaikan kronologi terjadinya kebakaran di Panin Bank Center. Menurut laporan diterima, kebakaran terjadi di ruang induk pendingin ruangan (AC) nan sedang dilakukan perbaikan.

"Ketika Vendor melakukan Proses Installasi Pipa pergantian Mesin Chiller AC Gedung, terjadi percikan api dan terkena Glasswoll di area ruangan terjadi penyalaan," papar Satriadi.

Berikut sederet kebenaran mengenai kebakaran Panin Bank Center dihimpun Tim News detikai.com:

543 rumah masyarakat dilaporkan ludes dilahap si jago merah di pemukiman padat masyarakat area Kemayoran, Jakarta Pusat. Belum diketahui apa penyebab kebakaran tersebut.

Asap membumbung tinggi di Bank Panin, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa 21 Januari 2025. Di media sosial ada nan melaporkan bahwa dirinya memandang gardu listrik terbakar.

"Gardu listrik gedung Panin kebakaran," tulis salah seorang netizen dalam akun Xnya @nairhafirda.

Salah seorang penjalan kaki nan melintas juga mengatakaan memandang asap hitam nan muncul dari sekitar Gedung Panin Bank. Sejumlah penduduk tampak berkeliaran terlihat panik dengan kondisi tersebut.

Diketahui, sumber kebakaran berasal dari sebuah ruang pendingin di sekitar area upaya tersebut. Akibat kebakaran, lampau lintas sekitar Jalan Sudirman sempat terhambat.

Pantauan dari lokasi, tampak mobil pemadam telah berdatangan ke letak untuk memadamkan. Tidak terlalu tampak api dari sekitar lokasi, hanya saja terlihat asap hitam nan muncul dari sebuah ruang.

Saat dikonfirmasi, asap tersebut berasal dari seuah ruang pendingin.

Sementara itu, pantauan lampau lintas di lokasi, tampak tersendat. Sejumlah petugas kepolisian tamoak mengatur lampau lintas untuk mengurai kemacetan dan mempermudah kerja tim pemadam kebakaran nan ada di lokasi.

Ruangan pendingin di gedung Bank Panin Center di area Jenderal Sudirman Rt 01/03, Tanah Abang, Jakarta Pusat terbakar. Petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan menerangkan, kebakaran dilaporkan pada pukul 11.10 WIB.

"Objek terbakar ruang AHU/pendingin gedung," kata Satriadi dalam keterangan tertulis, Selasa 21 Januari 2025.

Satriadi mengatakan, empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Pemadaman berjalan sejak pukul 11.19 WIB sampai pukul 11.25 WIB. Kini, situasi telah padam.

"Pemadaman selesai," ujar dia.

Satriadi mengatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Sementara itu, penyebab kebakaran belum diketahui. Pihak mengenai sedang melakukan penyelidikan mengenai perihal ini.

"Korban nihil, penyebab tetap roses penyelidikan," ucap Satriadi.

Plt Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan menyampaikan kronologi terjadinya kebakaran di Panin Bank, Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat, Selasa siang 21 Januari 2025.

Menurut laporan diterima, kebakaran terjadi di ruang induk pendingin ruangan (AC) nan sedang dilakukan perbaikan.

"Ketika Vendor melakukan Proses Installasi Pipa pergantian Mesin Chiller AC Gedung, terjadi percikan api dan terkena Glasswoll di area ruangan terjadi penyalaan," kata Satriadi dalam keterangan tertulis diterima, Selasa 21 Januari 2025.

Satriadi memastikan, pemadaman awal dengan menggunakan APAR sudah lampau dilakukan oleh mereka nan ada di lokasi. Namun api tidak terkendali, pihak gedung langsung mengerahkan Team Fire Safety Gedung untuk memadamkan dengan hidran.

"Tim sembari berkoordinasi dengan Damkar untuk membackup pemadaman tersebut dan proses pemdaman saat dinyatakan selesai," kata Satriadi.

Soal nilai kerugian, Satriadi mencatat saat ini ditaksir sebesar Rp 1 miliar. Hal itu dihitung dari luas area dan material nan terbakar.

"Luas area terbakar 50 m² di Ruang AHU /Pendingin Gedung (BUP)," tutur Satriadi.

Sebagai informasi, waktu operasi pemadaman dimulai pada pukul 11.19 WIB, kemudian waktu lokalisir dilakukan pada pukul 11.22 WIB

Setelah api terkendali, tim pemadam melakukan pendinginan pada 11.25 WIB dan dinyatakan selesai pada pukul 11.47 WIB dengan total personel diterjunkan sebanyak 16 anggota.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo membenarkan, kebakaran nan terjadi di Bank Panin, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta pada Selasa 21 Januari 2025 pukul 10.55 WIB berasal dari ruang induk mesin pendingin ruangan (AC).

Diketahui, ruangan tersebut berada di area parkir motor Gedung Panin Bank Center tersebut.

"Saksi mata memandang ada para pekerja nan sedang melakukan pengelasan pipa dalam rangka perbaikan dan perawatan mesin induk pendingin ruangan Panin Bank," ujar Kombes Susatyo melalui keterangan tertulis, Selasa 21 Januari 2025.

"Pada saat dilakukan pengelasan saksi mata memandang adanya kepulan asap dari dalam ruangan dan tidak terdengar bunyi ledakan," sambung dia.

Polisi berkedudukan melati tiga itu menduga, penyebab kebakaran adalah kesalahan teknis para pekerja nan sedang melakukan pengelasan.

Sehingga, kata Susatyo, pada pukul 11.15 WIB, sebanyak 4 unit mobil pemadam kebakaran melaksanakan pemadaman api. dan pada pukul 11.45 WIB letak kebakaran dinyatakan kondusif oleh petugas pemadam kebakaran setelah melalui proses pendinginan.

"Korban jiwa nihil. Kerugian materi sedang dilakukan inventarisir," terang dia.

Kombes Susatyo memastikan, saat ini situasi letak kejadian dalam keadaan kondusif terkendali. Polisi juha sudah memasang police line untuk melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Untuk memastikan penyebab kebakaran kepolisian melaksanakan olah TKP dengan melibatkan Puslabfor Polri," dia menandasi.